Seorang pendiri atau pemimpin grup seni bertanggung jawab dalam mengarahkan dan mengorganisir kegiatan seni yang dilakukan oleh anggota grup tersebut.
Tugas utama meliputi merencanakan dan menyelenggarakan pertunjukan seni, mengkoordinasikan latihan dan penampilan, serta memastikan kualitas dan kesuksesan acara seni tersebut.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan mengatur administrasi dan anggaran grup, menjalin hubungan dengan sponsor dan pihak terkait lainnya, serta memotivasi dan menginspirasi anggota grup seni untuk tetap berkarya dan berprestasi.
Profil orang yang cocok untuk menjadi pendiri atau pemimpin grup seni adalah seseorang yang memiliki visi yang kuat dan kreativitas yang tinggi, serta mampu menginspirasi dan memotivasi anggota grup untuk mencapai tujuan bersama.
Dalam menghadapi tantangan di industri seni, seorang pemimpin grup seni juga harus memiliki kemampuan manajerial dan keterampilan berkomunikasi yang baik agar dapat mengelola tim dengan efektif.
Jika kamu tidak memiliki kemampuan kepemimpinan, kurang kreatif, dan tidak dapat bekerja dengan berbagai tipe orang, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi pendiri atau pemimpin grup seni.
Ekspektasi bahwa pendiri atau pemimpin grup seni hanya bertugas mengkoordinasi dan mengatur acara, padahal realitanya mereka juga harus menghadapi aspek administratif, pemasaran, dan manajemen keuangan.
Ada anggapan bahwa menjadi pendiri atau pemimpin grup seni berarti memiliki kreativitas yang luar biasa, namun kenyataannya mereka juga harus melakukan pekerjaan rutin dan menghadapi tantangan yang tidak selalu terkait dengan aspek artistik.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti seorang seniman atau musisi, adalah bahwa pendiri atau pemimpin grup seni memiliki tanggung jawab lebih besar dalam mengatur, memotivasi, dan mengarahkan anggota kelompok dalam mencapai tujuan bersama.