Tugasnya adalah mengajar Bahasa Jerman kepada siswa-siswa dalam program pertukaran pelajar dari Jerman.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penyusunan materi pembelajaran, mengadakan ujian dan evaluasi, serta memberikan bimbingan kepada siswa-siswa dalam memahami Bahasa Jerman.
Sebagai Pengajar Bahasa Jerman, juga diperlukan kemampuan komunikasi yang baik, baik dengan siswa-siswa maupun dengan orang tua mereka, untuk memastikan pembelajaran berjalan lancar dan efektif.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pengajar Bahasa Jerman pada program pertukaran pelajar adalah seseorang yang fasih berbahasa Jerman, memiliki pengalaman dalam mengajar dengan pendekatan yang menyenangkan, dan memiliki dedikasi untuk membantu siswa memahami bahasa dan budaya Jerman.
Sebagai pengajar, juga penting bagi seseorang untuk memiliki keterampilan interpersonal yang baik, seperti kesabaran dan kemampuan untuk mendengarkan, agar dapat berinteraksi dengan siswa dari berbagai latar belakang budaya dengan baik.
Jika kamu tidak memiliki pemahaman dan kemampuan yang baik dalam bahasa Jerman, kamu tidak cocok menjadi seorang pengajar Bahasa Jerman pada program pertukaran pelajar.
Miskonsepsi tentang profesi Pengajar Bahasa Jerman pada program pertukaran pelajar adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan mengajar pelajaran bahasa Jerman tanpa keterlibatan budaya Jerman secara keseluruhan. Padahal, seorang pengajar bahasa Jerman juga bertugas untuk mengenalkan kebudayaan dan tradisi Jerman kepada para siswa.
Ekspektasi yang salah adalah bahwa seorang pengajar bahasa Jerman pada program pertukaran pelajar hanya akan berinteraksi dengan siswa yang sudah mahir berbahasa Jerman. Namun, kenyataannya seorang pengajar bahasa Jerman juga akan bekerja dengan siswa yang memiliki tingkat pemahaman bahasa yang beragam, termasuk yang pemula.
Perbedaan dengan profesi serupa, misalnya seorang penerjemah, adalah bahwa seorang pengajar bahasa Jerman pada program pertukaran pelajar tidak hanya menerjemahkan bahasa tetapi juga mengajar dengan menggunakan metode pembelajaran yang berbeda dan ada interaksi langsung dengan siswa dalam lingkungan belajar yang berbeda.