Pengawas Kepatuhan Atlet.

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai pengawas kepatuhan atlet bertujuan untuk memastikan atlet mematuhi semua peraturan dan regulasi yang berlaku dalam olahraga yang mereka geluti.

Tugas utama meliputi memantau dan memeriksa kepatuhan atlet dalam menjalani tes doping, mematuhi aturan dalam pertandingan, dan meninjau semua dokumen yang diperlukan untuk memastikan kepatuhan atlet.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan komunikasi dengan atlet, pelatih, dan federasi olahraga untuk memberikan edukasi dan arahan terkait kepatuhan atlet dalam menjaga integritas dalam olahraga.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pengawas kepatuhan atlet.?

Seorang yang cocok untuk pekerjaan Pengawas Kepatuhan Atlet adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang luas tentang aturan dan regulasi dalam olahraga, juga kemampuan analitis dan keputusan yang tepat dalam menegakkan kepatuhan atlet.

Kemampuan komunikasi yang baik dan sikap yang adil dan tegas juga penting untuk memastikan atlet dan tim mematuhi peraturan dengan baik.

Jika kamu tidak suka mematuhi aturan dan kurang peduli dengan kepatuhan, maka kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai pengawas kepatuhan atlet.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Pengawas Kepatuhan Atlet adalah bahwa mereka hanya bertugas menegakkan aturan dan sanksi pada atlet, padahal sebenarnya mereka juga berperan dalam membimbing dan memberikan pembinaan kepada atlet untuk menerapkan kepatuhan.

Ekspektasi yang salah tentang Pengawas Kepatuhan Atlet adalah bahwa mereka memiliki kekuasaan absolut dan otoritas yang tidak dapat diganggu gugat, padahal mereka bekerja berdasarkan sistem hukum dan memiliki batasan kekuasaan dalam menegakkan kepatuhan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Pelatih Olahraga, adalah bahwa Pengawas Kepatuhan Atlet lebih fokus pada menjamin kepatuhan atlet terhadap aturan dan regulasi, sementara Pelatih Olahraga memiliki fokus pada membimbing dan melatih kemampuan atlet untuk mencapai prestasi yang maksimal.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Keolahragaan
Kesehatan dan Kebugaran
Psikologi Olahraga
Hukum Olahraga
Manajemen Olahraga
Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
Manajemen Acara Olahraga
Keperawatan Spesialis Olahraga
Fisioterapi Olahraga
Ilmu Gizi Olahraga

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
Kementerian Pemuda dan Olahraga
FashionTV Indonesia
Pusat Pengelolaan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PPD-PEN)
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI)
Asosiasi Atletik Indonesia (PASI)
Asosiasi Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI)
Federasi Bola Basket Indonesia (PPK)
Federasi Bulu Tangkis Indonesia (PBSI)
Federasi Renang Seluruh Indonesia (PRSI)