Penulis Artikel Sains

Sebagai penulis artikel sains, tugasnya adalah melakukan riset dan penelitian untuk mengumpulkan informasi tentang topik sains yang akan dijadikan artikel.

Selain itu, penulis artikel sains juga harus menyusun dan menyunting tulisan agar mudah dipahami oleh pembaca yang awam terhadap topik sains yang dibahas.

Pekerjaan ini juga melibatkan penulisan dengan gaya penulisan yang akademis serta memastikan keakuratan dan kevalidan informasi yang disajikan dalam artikel.

Apa saya cocok bekerja sebagai Penulis artikel sains?

Profil orang yang cocok untuk posisi sebagai penulis artikel sains adalah memiliki pengetahuan yang mendalam dalam bidang ilmu pengetahuan, mampu mengkomunikasikan konsep-konsep yang kompleks secara jelas, dan memiliki kemampuan penelitian yang baik untuk menyajikan informasi yang akurat dan terbaru kepada pembaca.

Selain itu, seorang penulis artikel sains juga harus memiliki keterampilan menulis yang baik, kreatif, dan mampu menghasilkan konten yang menarik dan informatif bagi pembaca yang beragam.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan dan minat yang kuat dalam bidang sains, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi penulis artikel sains adalah anggapan bahwa pekerjaannya hanya sekadar menulis tanpa membutuhkan pengetahuan mendalam tentang ilmu pengetahuan. Padahal, penulis artikel sains harus memiliki keahlian dalam bidang ilmiah dan mampu mengkomunikasikan pengetahuan secara akurat dan berguna.

Ekspektasi yang salah tentang menjadi penulis artikel sains adalah mengira bahwa pekerjaannya akan selalu melibatkan penemuan ilmiah yang spektakuler atau publikasi yang terkenal. Realitanya, penulis artikel sains sering kali harus melakukan riset yang mendalam dan menghasilkan tulisan yang tidak selalu mencuri perhatian publik.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti jurnalis, adalah bahwa penulis artikel sains fokus pada penjelasan ilmiah dan penelitian, sedangkan jurnalis lebih berfokus pada pemberitaan umum. Penulis artikel sains juga lebih mendedikasikan diri pada topik ilmiah tertentu, sementara jurnalis dapat meliput berbagai topik yang lebih luas.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Sastra
Jurnalisme
Komunikasi
Bahasa dan Sastra Inggris
Kajian Media
Penerjemahan
Pendidikan Bahasa dan Sastra
Biologi
Kimia
Fisika

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Daftar Penulis
Kompas Gramedia
Tempo Media
Detik.com
Suara.com
CNN Indonesia
National Geographic Indonesia
Majalah Popular
Majalah GATRA
Jaringan Radio Republik Indonesia (RRI)