Sekretaris Eksekutif Kependudukan

Pekerjaan sebagai Sekretaris Eksekutif Kependudukan melibatkan pengaturan jadwal, menyusun agenda, dan mengkoordinasikan pertemuan dan acara terkait dengan kegiatan kependudukan.

Tugas utama meliputi mengelola dokumen dan file yang berkaitan dengan kegiatan kependudukan, serta membantu dalam penyusunan dan penyebaran laporan bulanan.

Selain itu, sebagai Sekretaris Eksekutif Kependudukan, juga perlu melakukan komunikasi baik internal maupun eksternal untuk memastikan koordinasi yang efektif dalam pelaksanaan tugas-tugas kependudukan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Sekretaris Eksekutif Kependudukan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Sekretaris Eksekutif Kependudukan adalah seorang yang memiliki keahlian dalam mengelola jadwal, memiliki kemampuan komunikasi yang baik, dan memiliki pengetahuan tentang masalah kependudukan.

Kemampuan untuk bekerja dengan baik di bawah tekanan, memiliki keahlian dalam penggunaan sistem komputer, dan memiliki kepribadian yang ramah dan bersahabat juga akan menjadi keuntungan dalam pekerjaan ini.

Jika kamu tidak memiliki kemampuan multitasking yang baik, sulit dalam mengatur jadwal, dan tidak dapat berkomunikasi dengan baik, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Sekretaris Eksekutif Kependudukan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Sekretaris Eksekutif Kependudukan adalah bahwa mereka hanya bertugas mengatur jadwal dan mencatat rapat. Padahal, tugas mereka juga mencakup analisis data, penyusunan laporan, dan koordinasi proyek kependudukan.

Ekspektasi terhadap Sekretaris Eksekutif Kependudukan seringkali menganggap mereka hanya sebagai asisten yang melakukan pekerjaan administratif. Namun, realitanya mereka memiliki tanggung jawab yang kompleks dalam mengelola informasi dan menyediakan dukungan administratif strategis.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti sekretaris atau asisten pribadi, terletak pada pengetahuan dan keahlian khusus yang dimiliki oleh Sekretaris Eksekutif Kependudukan dalam bidang kependudukan. Mereka membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang topik dan kebijakan kependudukan untuk menjalankan tugas mereka dengan baik.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Administrasi Bisnis
Manajemen Bisnis
Sekretaris Manajemen
Administrasi Publik
Administrasi Kependudukan
Komunikasi Bisnis
Bahasa Inggris / Sastra Inggris
Komunikasi Organisasi
Manajemen Perkantoran
Sistem Informasi Manajemen

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Badan Pusat Statistik (BPS)
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)
Kementerian Kesehatan (Kemenkes)
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)
Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham)
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK)
Kementerian Perdagangan (Kemendag)
Angkasa Pura I (persero)
PT Pelabuhan Indonesia III (persero)
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PLN)