Staff Penagihan Pajak

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai Staff Penagihan Pajak melibatkan proses penagihan pajak kepada wajib pajak yang memiliki tunggakan pajak.

Tugas utama meliputi mengidentifikasi wajib pajak yang memiliki tunggakan pajak, mengirimkan surat penagihan, dan melakukan negosiasi pembayaran.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemantauan pembayaran pajak yang telah dilakukan oleh wajib pajak dan melakukan tindakan penagihan lebih lanjut jika pembayaran tidak dilakukan tepat waktu.

Apa saya cocok bekerja sebagai Staff Penagihan Pajak?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Staff Penagihan Pajak adalah seorang yang teliti, memiliki pengetahuan yang baik tentang peraturan perpajakan, dan memiliki kemampuan negosiasi yang baik dengan pelanggan.

Dalam pekerjaan ini, seorang staff penagihan pajak juga harus memiliki kemampuan analitis yang kuat dan mampu bekerja dengan baik di bawah tekanan.

Jika kamu tidak memiliki kemauan yang kuat dalam mengetahui undang-undang perpajakan, kurang tahan dengan tuntutan tingkat stres yang tinggi, dan tidak memiliki ketelitian yang tinggi dalam menghitung angka-angka, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Staff Penagihan Pajak.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang staff penagihan pajak adalah mereka hanya bertugas mengumpulkan uang dari wajib pajak. Padahal, tugas mereka lebih kompleks, termasuk dalam hal audit dan penanganan kasus pelanggaran pajak.

Ekspektasi umum tentang staff penagihan pajak adalah mereka memiliki kekuasaan yang besar untuk memaksa wajib pajak membayar utang pajak. Namun, realitanya mereka mengikuti prosedur yang ketat dan harus menjalankan tindakan hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti pencari piutang adalah bahwa staff penagihan pajak bekerja di lembaga pemerintah dan bertanggung jawab dalam mengumpulkan pajak yang harus disetor ke negara, sementara pencari piutang bekerja untuk pihak perusahaan yang bertugas mengumpulkan utang pelanggan untuk kepentingan perusahaan tersebut.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Akuntansi
Manajemen Keuangan
Hukum Pajak
Ekonomi
Administrasi Bisnis
Akuntansi Perpajakan
Manajemen Bisnis
Keuangan dan Perbankan
Hukum Bisnis
Administrasi Negara

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Kementerian Keuangan Republik Indonesia
Direktorat Jenderal Pajak
PT Pertamina (Persero)
PT PLN (Persero)
PT Telkom Indonesia (Persero)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Astra International Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk