Training Manager Kosmetik

Sebagai training manager kosmetik, tugas utama adalah merancang dan mengimplementasikan program pelatihan bagi para karyawan di industri kosmetik.

Hal ini meliputi mengidentifikasi kebutuhan pelatihan, merancang kurikulum pelatihan yang sesuai, dan melaksanakan sesi pelatihan yang efektif.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan evaluasi hasil pelatihan dan pengembangan program pelatihan lanjutan untuk memastikan karyawan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam industri kosmetik yang terus berkembang.

Apa saya cocok bekerja sebagai Training manager kosmetik?

Profil orang yang cocok dengan pekerjaan sebagai Training Manager Kosmetik adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang industri kosmetik, memiliki keterampilan dalam mengembangkan dan menyampaikan pelatihan, dan memiliki kemampuan untuk menginspirasi dan memotivasi orang lain.

Sebagai seorang Training Manager Kosmetik, seseorang juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, baik secara lisan maupun tulisan, dan dapat bekerja dengan beragam individu dengan latar belakang yang berbeda-beda.

Jika kamu tidak memiliki minat atau pengetahuan tentang kosmetik, maka kamu mungkin tidak cocok dengan posisi training manager di industri kosmetik.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang Training Manager kosmetik adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas mengajarkan teknik makeup. Padahal, sebenarnya tugasnya meliputi pengembangan produk, pelatihan tim penjualan, dan pemahaman pasar kosmetik secara keseluruhan.

Ekspektasi yang sering salah tentang profesi ini adalah bahwa seorang Training Manager kosmetik hanya bekerja di dalam ruangan atau di toko kosmetik saja. Padahal, sebagian besar waktu mereka juga akan melakukan kunjungan lapangan ke toko-toko dan melakukan presentasi di acara kosmetik.

Perbedaan yang signifikan antara Training Manager kosmetik dan profesi serupa seperti Makeup Artist adalah bahwa seorang Training Manager lebih fokus pada aspek pengembangan produk dan pelatihan, sedangkan seorang Makeup Artist lebih fokus pada penerapan riasan pada klien.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen Bisnis
Manajemen Pemasaran
Manajemen Sumber Daya Manusia
Psikologi
Komunikasi
Desain Grafis
Ilmu Komputer
Keuangan dan Perbankan
Pendidikan
Kedokteran Estetika

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Maybelline Indonesia
PT L'Oréal Indonesia
PT Wardah Cosmetics
PT Revlon Indonesia
PT Makarizo
PT The Body Shop Indonesia
PT Estée Lauder Indonesia
PT Rohto Laboratories Indonesia
PT Oriflame Indonesia
PT Avon Cosmetics Indonesia