Vessel Traffic Service Operator

Sebagai Vessel Traffic Service Operator, tugas utama adalah memantau dan mengontrol lalu lintas kapal di area perairan tertentu.

Pekerjaan ini melibatkan penggunaan sistem radar, pelacakan AIS, dan komunikasi radio untuk memantau posisi, kecepatan, dan arah kapal.

Selain itu, Vessel Traffic Service Operator juga bertanggung jawab untuk memberikan informasi navigasi kepada kapal-kapal, mengatur jadwal keberangkatan dan kedatangan kapal, serta melaporkan kondisi cuaca dan navigasi kepada pihak yang terkait.

Apa saya cocok bekerja sebagai Vessel Traffic Service Operator?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan sebagai Vessel Traffic Service Operator adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang baik tentang navigasi laut, memiliki kemampuan analisis yang tajam, dan mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat, akan cocok dengan pekerjaan Vessel Traffic Service Operator.

Dalam situasi darurat, seorang kandidat juga harus tenang dan dapat bekerja di bawah tekanan, serta memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk berinteraksi dengan kapal dan petugas terkait.

Jika kamu adalah seorang yang kurang teliti, mudah terkecoh, dan tidak mampu menghadapi tekanan dalam mengambil keputusan yang cepat dan tepat, maka kamu tidak cocok sebagai Vessel Traffic Service Operator.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Vessel Traffic Service Operator adalah ekspektasi bahwa pekerjaannya hanya melakukan pemantauan kapal-kapal melalui radar, padahal nyatanya juga melibatkan koordinasi komunikasi dengan kapal-kapal dan mengatur lalu lintas kapal di pelabuhan atau perairan tertentu.

Realita dari profesi Vessel Traffic Service Operator adalah pekerjaannya melibatkan tingkat stres yang tinggi karena harus mengawasi banyak kapal sekaligus, membuat keputusan cepat yang mengharuskan berpikir analitis, serta bekerja dalam jadwal kerja yang sering kali tidak teratur.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Air Traffic Controller adalah Vessel Traffic Service Operator bertanggung jawab terhadap lalu lintas kapal di perairan, sedangkan Air Traffic Controller bertanggung jawab terhadap lalu lintas pesawat di udara.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Elektro
Teknik Sistem Perkapalan
Teknik Kelautan
Teknik Informatika
Teknik Komputer
Teknik Telekomunikasi
Sistem Informasi
Teknik Mesin Perkapalan
Teknik Elektronika dan Instrumentasi
Teknik Industri Perkapalan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia VI (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia VIII (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia IX (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia X (Persero)
PT Pertamina (Persero)
PT Pelayaran Nasional Indonesia
PT Indonesia Container Terminal