Jurusan Hukum Islam adalah program studi yang mempelajari aspek hukum Islam yang berkaitan dengan peradilan, pernikahan, warisan, bisnis, dan lain-lain.
Sebagai mahasiswa di jurusan ini, Anda akan mendalami pemahaman Al-Quran dan Sunnah, serta hukum-hukum Islam yang berlaku dalam kehidupan masyarakat.
Selain itu, Anda juga akan belajar tentang sistem hukum Islam di berbagai negara dan hubungan antara nilai-nilai agama dengan praktek hukum.
Jurusan Hukum Islam sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dan keinginan untuk memahami serta menerapkan hukum Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Mata kuliah di jurusan Hukum Islam mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Hukum Islam tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
Misconsepsi yang sering terjadi tentang jurusan Hukum Islam adalah bahwa pelajarannya hanya fokus pada teks-teks keagamaan klasik dan tidak relevan dengan konteks hukum modern, padahal realitanya, jurusan ini juga mengkaji aplikasi hukum Islam dalam konteks sosial dan hukum kontemporer. Banyak yang mengira bahwa lulusan Hukum Islam hanya bisa menjadi pengajar agama atau pejabat keagamaan, namun mereka juga memiliki prospek karir di lembaga keuangan, penasehat hukum, hingga praktisi hukum. Berbeda dengan jurusan Syariah yang lebih luas cakupannya, Hukum Islam lebih spesifik mempelajari aspek-aspek hukum dalam Islam saja, termasuk penafsiran dan penerapannya dalam berbagai bidang kehidupan.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Hukum Islam: