Pekerjaan sebagai ahli keamanan dan kesehatan kerja melibatkan mengidentifikasi, menganalisis, dan mengendalikan risiko potensial yang ada di tempat kerja.
Tugas utama meliputi evaluasi lingkungan kerja, penyusunan kebijakan, dan pelatihan kepada karyawan mengenai keamanan dan kesehatan kerja.
Selain itu, ahli keamanan dan kesehatan kerja juga harus melakukan pengawasan untuk memastikan semua kebijakan dan prosedur terkait keamanan dan kesehatan kerja dipatuhi oleh karyawan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Keamanan dan Kesehatan Kerja Mata adalah seorang yang memiliki pengetahuan yang luas tentang keselamatan dan kesehatan kerja, serta kemampuan dalam menganalisis dan mengelola risiko yang terkait dengan pekerjaan mata.
Dalam posisi ini, seseorang juga perlu memiliki ketrampilan komunikasi yang baik dan mampu bekerja dengan tim untuk memastikan keamanan dan kesehatan mata pekerja tetap terjaga.
Jika kamu memiliki kondisi penglihatan yang buruk atau memiliki masalah fisik yang menghambat kamu untuk bekerja di lingkungan yang berisiko atau berbahaya, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Ahli Keamanan dan Kesehatan Kerja Mata.
Miskonsepsi: Ekspektasi melihat Ahli Keamanan dan Kesehatan Kerja Mata sebagai seorang dokter mata yang bertanggung jawab merawat kesehatan mata karyawan di tempat kerja. Realita: Ahli Keamanan dan Kesehatan Kerja Mata adalah seorang profesional yang bertanggung jawab untuk mengidentifikasi, mencegah, dan mengatasi risiko terhadap penglihatan dan kesehatan mata di lingkungan kerja.
Miskonsepsi: Ahli Keamanan dan Kesehatan Kerja Mata hanya berfokus pada kesehatan mata. Realita: Selain mengurus kesehatan mata, Ahli Keamanan dan Kesehatan Kerja Mata juga bertanggung jawab untuk memastikan keselamatan dan kesehatan secara keseluruhan di tempat kerja, termasuk melibatkan penilaian risiko, pengendalian bahaya, dan pelatihan karyawan terkait keselamatan kerja.
Perbedaan dengan profesi yang mirip: Ahli Keamanan dan Kesehatan Kerja Mata berbeda dengan dokter mata karena fokus mereka bukan hanya pada aspek medis, tetapi juga melibatkan upaya pencegahan dan pengendalian risiko terhadap mata di tempat kerja. Mereka juga berkolaborasi dengan tim keselamatan kerja dan melakukan evaluasi terhadap proses kerja untuk meningkatkan kesehatan dan keselamatan di lingkungan kerja secara keseluruhan.