mengkaji dan melindungi ekosistem perairan, termasuk fauna dan flora air.
Mereka melakukan survei dan pemantauan terhadap kualitas air, keberadaan spesies invasif, dan kerusakan ekosistem.
Selain itu, mereka juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pelestarian dan pengelolaan yang baik terhadap sumber daya air.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Konservasi Perairan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan perairan, serta memiliki kemampuan analisis dan penyelesaian masalah yang baik di bidang konservasi perairan.
Sebagai ahli konservasi perairan, seseorang juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik serta mampu bekerja secara kolaboratif dengan berbagai pihak terkait untuk mencapai tujuan konservasi perairan.
Jika kamu tidak memiliki minat atau pengetahuan yang cukup tentang kelestarian lingkungan dan tidak peduli dengan pelestarian ekosistem perairan, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Konservasi Perairan adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas merawat dan menjaga kebersihan air, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam melakukan riset ilmiah dan pengelolaan ekosistem perairan.
Ekspektasi yang salah tentang profesi Ahli Konservasi Perairan adalah bahwa mereka akan selalu bekerja di lingkungan yang indah dan menyenangkan, namun dalam realitanya, mereka seringkali harus berhadapan dengan kondisi ekosistem yang kritis dan tantangan lingkungan yang rumit.
Perbedaan antara profesi Ahli Konservasi Perairan dan profesi yang mirip seperti Ahli Pertanian adalah bahwa Ahli Konservasi Perairan lebih fokus pada pemeliharaan dan pengelolaan keanekaragaman hayati di lingkungan perairan, sementara Ahli Pertanian lebih fokus pada pembudidayaan dan pengelolaan tanaman untuk tujuan pertanian.