Pekerjaan sebagai ahli media pembelajaran inklusif melibatkan pengembangan, perancangan, dan evaluasi konten pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa inklusif.
Tugas utama meliputi mengidentifikasi berbagai kebutuhan belajar siswa dengan berbagai macam kebutuhan khusus, merancang dan memilih metode, materi, dan teknologi yang sesuai untuk mendukung pembelajaran mereka.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kolaborasi dengan guru dan tenaga pendidik lainnya serta membantu mereka dalam menerapkan media pembelajaran inklusif dalam proses pembelajaran sehari-hari.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Media Pembelajaran Inklusif adalah seseorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang kebutuhan belajar beragam individu, memiliki kreativitas dalam merancang media pembelajaran yang inklusif, dan memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dan bekerja sama dengan tim multidisiplin.
Dalam pekerjaan ini, seorang ahli media pembelajaran inklusif juga perlu memiliki sikap yang sensitif terhadap keberagaman, serta kemampuan untuk mengidentifikasi dan mengatasi hambatan dalam pembelajaran untuk meningkatkan aksesibilitas bagi semua peserta didik.
Jika kamu tidak memiliki pemahaman mendalam tentang isu inklusi atau kurang memiliki kreativitas dalam menciptakan media pembelajaran yang inklusif, kemungkinan besar kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Media Pembelajaran Inklusif adalah bahwa tugas mereka hanya menghasilkan materi pembelajaran yang dapat diakses oleh semua siswa tanpa memperhatikan kebutuhan individu. Namun, pada kenyataannya, Ahli Media Pembelajaran Inklusif juga bertanggung jawab untuk menyediakan konten dan strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan khusus setiap siswa.
Ekspektasi umum terhadap Ahli Media Pembelajaran Inklusif adalah mereka dapat menciptakan solusi ajaib yang akan mengatasi semua masalah pembelajaran siswa dengan kebutuhan khusus. Namun, dalam realita, pekerjaan mereka melibatkan kerjasama dengan tim multidisiplin, pendidik, dan siswa itu sendiri untuk mengembangkan solusi yang efektif.
Perbedaan nyata antara Ahli Media Pembelajaran Inklusif dengan profesi serupa seperti desainer grafis atau pengembang konten digital adalah fokus utama mereka dalam menyediakan aksesibilitas dan inclusiveness untuk semua siswa, terutama mereka dengan kebutuhan khusus, dalam konteks pendidikan. Profesi serupa mungkin lebih fokus pada aspek kreatif atau teknis dalam menghasilkan produk, sedangkan Ahli Media Pembelajaran Inklusif juga memiliki peran lebih lanjut dalam memastikan pembelajaran yang inklusif dan berkeadilan bagi semua siswa.