Ahli Pemantauan Proses Produksi

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli pemantauan proses produksi melibatkan pemantauan dan pengawasan langsung terhadap jalannya proses produksi di suatu perusahaan.

Tugas utama meliputi mengamati dan merekam setiap tahapan produksi, serta memastikan bahwa semua proses berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan analisis data produksi, pemecahan masalah, dan memberikan rekomendasi perbaikan terhadap efisiensi dan kualitas dalam proses produksi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Pemantauan Proses Produksi?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Pemantauan Proses Produksi adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang proses produksi, kemampuan analitis yang kuat, dan teliti dalam memantau kinerja produksi secara terus-menerus.

Dalam menghadapi tantangan yang mungkin muncul dalam proses produksi, seorang kandidat juga harus memiliki keterampilan problem-solving yang baik dan dapat bekerja dengan cepat dan efisien.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah orang yang tidak teliti, tidak memiliki kemampuan analisis yang baik, dan tidak dapat mengikuti perubahan dengan cepat.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang Ahli Pemantauan Proses Produksi adalah harapan bahwa mereka hanya perlu duduk dan mengamati proses tanpa melakukan tindakan apa pun. Padahal, mereka juga aktif dalam mengidentifikasi masalah, memecahkan masalah, dan mengoptimalkan proses produksi.

Ekspektasi yang salah tentang Ahli Pemantauan Proses Produksi adalah bahwa mereka memiliki kekuatan supernatural untuk mencegah semua kegagalan dan menghasilkan hasil yang sempurna setiap saat. Namun, kenyataannya, mereka bekerja dengan selalu mempertimbangkan variasi dan risiko yang tidak dapat sepenuhnya dihindari.

Perbedaan utama antara Ahli Pemantauan Proses Produksi dan Manajer Produksi adalah tanggung jawab mereka. Ahli Pemantauan Proses Produksi bertanggung jawab untuk memastikan bahwa proses produksi berjalan sesuai dengan standar dan parameter yang ditetapkan, sementara Manajer Produksi bertanggung jawab atas perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian seluruh operasi produksi.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Industri
Teknologi Produksi
Manajemen Industri
Teknik Kimia
Teknik Mesin
Manajemen Operasi
Teknik Elektro
Teknik Komputer
Manajemen Kualitas
Teknologi Informasi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Astra Honda Motor
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Nestle Indonesia
PT Sinar Mas Group
PT Telkom Indonesia Tbk
PT Adaro Energy Tbk
PT Kalbe Farma Tbk
PT Semen Indonesia Tbk
PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk