Sebagai ahli pengembangan bisnis peternakan, tugas utama meliputi analisis pasar, mengembangkan strategi pemasaran, dan mencari peluang bisnis baru dalam industri peternakan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemantauan dan analisis tren pasar, melaksanakan riset pasar, serta melakukan kerjasama dengan peternak dan mitra bisnis lainnya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Seorang ahli pengembangan bisnis peternakan juga bertanggung jawab dalam menyusun rencana bisnis yang efektif dan berkelanjutan serta memastikan implementasinya sesuai dengan target yang telah ditentukan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Pengembangan Bisnis Peternakan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang luas tentang industri peternakan, memiliki kemampuan analisis yang baik, dan kreatif dalam mengembangkan strategi bisnis peternakan.
Kandidat yang ideal juga harus memiliki kemampuan komunikasi dan negosiasi yang baik untuk menjalin kerjasama dengan mitra bisnis serta memimpin tim kerja dalam pengembangan bisnis peternakan.
Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah orang yang tidak memiliki minat atau pengetahuan dalam bidang peternakan, serta tidak memiliki keterampilan dalam pengembangan bisnis dan strategi pemasaran.
Miskonsepsi tentang profesi ahli pengembangan bisnis peternakan adalah bahwa pekerjaannya hanya terbatas pada peningkatan produksi ternak dan menghasilkan keuntungan yang besar. Realitanya, mereka juga harus menghadapi tantangan seperti penyakit hewan, fluktuasi harga pakan, dan perubahan kebijakan pemerintah.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti ahli peternakan, adalah bahwa ahli pengembangan bisnis peternakan lebih fokus pada strategi pengembangan usaha dan peningkatan efisiensi operasional. Mereka berusaha untuk menciptakan nilai tambah dalam bisnis peternakan dan menerapkan strategi pemasaran yang efektif, sementara ahli peternakan lebih berfokus pada aspek teknis dalam pemeliharaan ternak.
Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa ahli pengembangan bisnis peternakan hanya perlu memiliki pengetahuan tentang bisnis dan tidak perlu memahami secara mendalam tentang ternak. Realitanya, mereka harus memiliki pengetahuan yang cukup tentang peternakan untuk dapat mengidentifikasi masalah yang mungkin terjadi dan mengusulkan solusi yang efektif untuk mengembangkan bisnis tersebut.