Analis Kebijakan Pertahanan

  Profil Profesi

Sebagai seorang analis kebijakan pertahanan, tugas utamanya adalah untuk menganalisis kebijakan pertahanan yang sedang berlaku dan memberikan rekomendasi untuk memperbaiki efektivitas pertahanan negara.

Pekerjaan ini melibatkan penelitian mendalam tentang isu-isu keamanan nasional dan internasional, serta analisis terhadap data dan informasi yang ada.

Selain itu, seorang analis kebijakan pertahanan juga bertanggung jawab untuk memantau perkembangan politik dan militer di negara lain, serta mengidentifikasi ancaman dan peluang yang mungkin akan mempengaruhi kebijakan pertahanan negara.

Apa saya cocok bekerja sebagai Analis kebijakan pertahanan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Analis Kebijakan Pertahanan adalah seorang yang memiliki pemahaman yang mendalam tentang isu-isu strategis dan politik dalam bidang pertahanan, serta memiliki kemampuan analisis yang kuat untuk mengidentifikasi dan merumuskan kebijakan pertahanan yang efektif.

Seorang analis kebijakan pertahanan juga harus memiliki kemampuan penelitian yang baik dan dapat bekerja secara objektif serta netral dalam mengevaluasi berbagai opsi kebijakan yang tersedia.

Jika kamu tidak tertarik dengan hal-hal yang berkaitan dengan politik dan kebijakan, maka kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai analis kebijakan pertahanan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang analisis kebijakan pertahanan adalah bahwa mereka hanya menghabiskan waktu dengan membaca dan menganalisis dokumen kebijakan, padahal sebenarnya mereka terlibat dalam diskusi dan perundingan yang kompleks.

Ekspektasi yang sering salah tentang analis kebijakan pertahanan adalah bahwa pekerjaan mereka fokus pada isu-isu militer, sedangkan dalam realita, mereka juga harus memahami aspek politik, ekonomi, dan sosial yang berkaitan dengan kebijakan pertahanan.

Perbedaan antara analis kebijakan pertahanan dan profesi serupa seperti ahli strategi militer adalah bahwa analis kebijakan pertahanan lebih fokus pada analisis dan perumusan kebijakan, sedangkan ahli strategi militer lebih terlibat langsung dalam merencanakan operasi militer dan pengawasan implementasinya.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Hubungan Internasional
Studi Keamanan
Ilmu Politik
Strategi Militer
Analisis Intelijen
Sosiologi
Sejarah
Pemerintahan
Ekonomi
Ilmu Hukum

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Kementerian Pertahanan Republik Indonesia
Pusat Analisis Strategis Badan Intelijen Negara
Badan Keamanan Laut Republik Indonesia
Badan Koordinasi Intelijen Negara
PT Pertamina (Persero)
PT PAL Indonesia (Persero)
PT LEN Industri (Persero)
PT Pindad (Persero)
PT Dahana (Persero)
PT Dirgantara Indonesia (Persero)