Seorang BIM Modeler bertanggung jawab untuk membuat dan mengelola Model Informasi Bangunan (BIM) yang digunakan dalam proyek konstruksi.
Tugas utamanya meliputi membuat model 3D yang detail dari bangunan dan infrastruktur yang akan dibangun.
Selain itu, BIM Modeler juga perlu mengkoordinasikan model dengan para arsitek, insinyur, dan kontraktor untuk memastikan keakuratan dan konsistensi dalam desain dan pelaksanaan proyek.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan BIM Modeler adalah seseorang yang kreatif, memiliki pengetahuan teknis dalam bidang arsitektur atau teknik sipil, dan memiliki kemampuan analitis yang kuat.
Sebagai BIM Modeler, individu ini juga perlu memiliki kemampuan problem-solving yang baik dan mampu bekerja dengan tim proyek yang multidisiplin.
Jika kamu adalah seseorang yang tidak memiliki pemahaman yang kuat tentang pemodelan BIM, tidak terampil dalam menggunakan perangkat lunak BIM, dan tidak tertarik dalam desain arsitektur dan teknik, kemungkinan kamu tidak cocok sebagai BIM Modeler.
Ekspektasi tentang profesi BIM Modeler seringkali menganggap bahwa pekerjaannya hanya sebatas membuat model 3D yang indah tanpa memperhatikan aspek teknis yang kompleks.
Realitanya, BIM Modeler harus memiliki pemahaman luas tentang peraturan konstruksi dan standar industri, karena mereka bertanggung jawab dalam memastikan keakuratan model dan kompatibilitas dengan desain arsitektur dan struktur.
Perbedaannya dengan profesi yang mirip, seperti arsitek atau desainer 3D, adalah fokus BIM Modeler yang lebih pada penggunaan teknologi Building Information Modeling (BIM) untuk mengintegrasikan dan mengelola data proyek secara efisien dari awal hingga selesai.