Desainer Infrastruktur Jalan

  Profil Profesi

Sebagai seorang desainer infrastruktur jalan, tugas utama adalah merancang dan mengembangkan rencana teknis untuk pembangunan jalan.

Hal ini meliputi melakukan survei dan analisis untuk menentukan lokasi yang tepat, merancang bentuk dan dimensi jalan, serta membuat spesifikasi material yang digunakan.

Selain itu, juga perlu berkoordinasi dengan tim konstruksi untuk memastikan implementasi rencana berjalan dengan baik.

Apa saya cocok bekerja sebagai Desainer Infrastruktur Jalan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Desainer Infrastruktur Jalan adalah seorang yang kreatif, memiliki pemahaman yang mendalam tentang perencanaan jalan, dan mampu menghasilkan desain yang efisien dan aman.

Mengingat tugas-tugas yang rumit dan beragam dalam perencanaan dan desain infrastruktur jalan, seorang kandidat juga harus memiliki keterampilan analitis yang kuat dan dapat bekerja dalam tim multidisiplin.

Jika kamu adalah seorang yang tidak memiliki ketertarikan terhadap konstruksi infrastruktur jalan, tidak memiliki pemahaman yang baik tentang teknik sipil, dan tidak memiliki kemampuan untuk berpikir analitis, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi: Sebagai seorang desainer infrastruktur jalan, diharapkan bahwa pekerjaannya hanya terbatas pada merancang tata letak dan desain jalan yang sempurna. Realita: Sebenarnya, desainer infrastruktur jalan juga harus menghadapi tantangan dalam mengatasi perubahan cuaca, kualitas tanah yang buruk, dan persyaratan teknis yang kompleks.

Ekspektasi: Profesi desainer infrastruktur jalan dianggap mirip dengan pekerjaan seorang arsitek. Realita: Meskipun ada beberapa persamaan, desainer infrastruktur jalan lebih berfokus pada struktur dan fungsi jalan, termasuk melibatkan perhitungan kekuatan material dan drainase yang tepat untuk mensupport lalu lintas kendaraan.

Ekspektasi: Sebagai desainer infrastruktur jalan, dianggap bahwa pekerjaannya sudah selesai setelah merancang pada tahap awal. Realita: Sebetulnya, desainer infrastruktur jalan juga harus bekerja sama dengan kontraktor dan mengawasi pengerjaan proyek, melakukan pengawasan, dan membuat perubahan desain sesuai kebutuhan lapangan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Sipil
Teknik Perencanaan Transportasi
Teknik Lingkungan
Teknik Konstruksi Jalan dan Jembatan
Teknik Perkerasan Jalan
Teknik Tata Kota
Teknik Geodesi dan Geomatika
Teknik Geoteknik
Teknik Struktur
Teknik Transportasi dan Logistik

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Waskita Karya (Persero) Tbk
PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT Hutama Karya (Persero) Tbk
PT Jasa Marga (Persero) Tbk
PT Karya Konstruksi Jaya Raya
PT PP (Persero) Tbk
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
PT Nindya Karya (Persero)
PT Brantas Abipraya (Persero)
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk