Pekerjaan sebagai editor jurnal perikanan melibatkan peninjauan dan penyeleksian artikel-artikel ilmiah yang berkaitan dengan bidang perikanan.
Tugas utama meliputi memeriksa kesesuaian artikel dengan pedoman penulisan jurnal, mengevaluasi keaslian dan keakuratan penelitian yang dilakukan, serta memberikan saran dan perbaikan pada artikel yang diajukan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kolaborasi dengan tim editorial dan pengarang artikel, serta memastikan proses publikasi jurnal berjalan dengan lancar.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Editor Jurnal Perikanan adalah seseorang yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang perikanan atau ilmu kelautan, memiliki kemampuan analisis yang tajam, dan mampu menyusun dan menyunting tulisan ilmiah dengan baik.
Sebagai editor jurnal perikanan, seorang kandidat juga harus memiliki keahlian dalam mengelola jadwal publikasi, bekerja dengan penulis secara kolaboratif, dan memahami proses pengajuan dan peer review dalam penerbitan jurnal ilmiah.
Orang yang kurang teliti, tidak memiliki keahlian dalam mengatur jadwal, dan tidak bisa bekerja dengan cepat dalam menyelesaikan tugas, kemungkinan tidak cocok sebagai editor jurnal perikanan.
Miskonsepsi tentang profesi Editor Jurnal Perikanan adalah bahwa mereka hanya melakukan pekerjaan mengedit artikel dan tidak terlibat dalam proses penelitian. Namun, kenyataannya, Editor Jurnal Perikanan juga harus memiliki pengetahuan yang mendalam tentang ilmu perikanan dan berkolaborasi dengan para peneliti dalam proses review dan editorial.
Ekspektasi umumnya adalah bahwa Editor Jurnal Perikanan memiliki kekuasaan penuh dalam memilih artikel yang diterbitkan, tetapi kenyataannya, mereka harus mengikuti kebijakan dan prosedur yang ditetapkan oleh dewan redaksi jurnal. Keputusan akhir dalam penerimaan artikel biasanya dilakukan oleh dewan redaksi atau editor kepala.
Perbedaan antara profesi Editor Jurnal Perikanan dan Editor Buku atau Editor Teknis adalah bahwa Editor Jurnal Perikanan khusus fokus pada artikel penelitian ilmiah dalam bidang perikanan, sementara Editor Buku atau Editor Teknis berfokus pada penyuntingan buku atau materi teknis lainnya yang tidak terbatas pada satu subjek ilmiah tertentu.