Seorang kepala bidan bertanggung jawab untuk mengelola seluruh operasional klinik atau pusat kesehatan swasta.
Tugas utamanya meliputi mengatur jadwal kerja, mengkoordinasikan layanan kesehatan, dan menjaga kualitas pelayanan kepada pasien.
Selain itu, sebagai kepala bidan, juga membutuhkan kemampuan manajemen dan kepemimpinan untuk memimpin dan mengarahkan tim kesehatan yang bekerja di bawahnya.
Profil orang yang cocok menjadi seorang Kepala Bidan adalah seseorang yang memiliki pengalaman dan pengetahuan yang luas dalam bidang kebidanan, serta memiliki keterampilan kepemimpinan yang baik untuk memimpin tim bidan.
Dalam pekerjaan tersebut, seorang Kepala Bidan juga perlu memiliki kemampuan komunikasi yang efektif, empati yang tinggi, dan ketekunan dalam menangani situasi darurat yang mungkin terjadi.
Jika kamu adalah seseorang yang tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik, sulit bekerja dalam tim, dan tidak memiliki empati terhadap pasien, kemungkinan kamu akan tidak cocok menjadi seorang kepala bidan.
Miskonsepsi tentang profesi Kepala Bidan adalah bahwa mereka hanya mengurus administrasi dan tidak terlibat secara langsung dalam pelayanan kesehatan. Realitanya, Kepala Bidan juga turut aktif dalam memberikan pelayanan medis dan melakukan tindakan kebidanan.
Banyak yang mengira bahwa Kepala Bidan memiliki wewenang yang sama dengan dokter. Padahal, perbedaan utamanya terletak pada tingkatan pendidikan dan wewenang dalam melakukan tindakan medis yang lebih kompleks.
Profesi Kepala Bidan seringkali disamakan dengan perawat, padahal keduanya memiliki peran dan tanggung jawab yang berbeda. Kepala Bidan fokus pada pelayanan kesehatan ibu dan bayi dalam bidang kebidanan, sedangkan perawat lebih berperan dalam perawatan pasien secara umum di berbagai bidang medis.