Kepala Operasional Properti

  Profil Profesi

Sebagai kepala operasional properti, tugasnya adalah mengelola dan mengawasi semua kegiatan operasional yang terkait dengan properti.

Tugas utamanya meliputi pemeliharaan properti, mengatur jadwal perawatan dan perbaikan, serta bersikap responsif terhadap keluhan penghuni atau pelanggan.

Selain itu, kepala operasional properti juga bertanggung jawab untuk mengelola anggaran dan keuangan properti, serta menjalin hubungan baik dengan pihak terkait seperti penyedia layanan dan kontraktor.

Apa saya cocok bekerja sebagai Kepala operasional properti?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Kepala Operasional Properti adalah seorang yang memiliki pengalaman luas di industri properti, memiliki kepemimpinan yang kuat, dan mampu mengambil keputusan strategis untuk mengelola operasional properti dengan efisien.

Dalam posisi ini, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan dalam mengelola tim, memiliki keterampilan komunikasi yang baik, dan mampu beradaptasi dengan perubahan yang cepat dalam lingkungan bisnis properti.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak memiliki kemampuan dalam mengorganisasi dan mengelola tugas-tugas operasional properti, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang Kepala operasional properti adalah bahwa pekerjaannya hanya mengurus masalah-masalah administratif seperti manajemen penyewa dan perbaikan properti. Padahal, mereka juga bertanggung jawab dalam mengembangkan strategi dan rencana operasional untuk mencapai tujuan bisnis properti.

Ekspektasi terhadap Kepala operasional properti seringkali melibatkan anggapan bahwa mereka hanya perlu memberikan instruksi kepada staf operasional. Namun, di realita, mereka juga harus terlibat langsung dalam mengelola kontrak dengan penyewa, melakukan analisis pasar properti, dan menghadapi masalah kompleks yang tidak terduga.

Perbedaan Kepala operasional properti dengan profesi yang mirip, seperti manajer properti, terletak pada tanggung jawab mereka. Kepala operasional properti lebih berfokus pada strategi bisnis dan pengambilan keputusan, sedangkan manajer properti lebih fokus pada administrasi sehari-hari seperti pengumpulan sewa dan perawatan properti secara fisik.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen properti
Teknik sipil
Arsitektur
Manajemen konstruksi
Manajemen proyek
Manajemen real estate
Teknik industri
Manajemen risiko properti
Hukum properti
Keuangan properti

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Ciputra Development Tbk
PT Pikko Land Development Tbk
PT Agung Podomoro Land Tbk
PT Ciputra Residence
PT Alam Sutera Realty Tbk
PT Pakuwon Jati Tbk
PT Lippo Karawaci Tbk
PT Summarecon Agung Tbk
PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT Waskita Karya (Persero) Tbk