Sebagai konsultan kesehatan publik, tugas utama meliputi memberikan saran dan rekomendasi kepada pemerintah dan lembaga kesehatan terkait kebijakan dan program kesehatan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan analisis data kesehatan dan epidemiologi untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang masalah kesehatan masyarakat.
Selain itu, sebagai konsultan kesehatan publik juga perlu berkomunikasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, seperti tenaga medis, ahli kesehatan, dan masyarakat, untuk mendorong implementasi program kesehatan yang efektif.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Konsultan Kesehatan Publik adalah seorang yang memiliki latar belakang pendidikan dalam bidang kesehatan, memiliki pemahaman yang kuat tentang isu-isu kesehatan masyarakat, dan mampu melakukan analisis data untuk merumuskan kebijakan yang efektif dalam masyarakat.
Sebagai seorang Konsultan Kesehatan Publik, seseorang juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, mampu bekerja secara kolaboratif dengan berbagai pihak, dan memiliki kepekaan terhadap perubahan sosial dan budaya dalam masyarakat.
Jika kamu tidak memiliki minat atau pengetahuan dalam bidang kesehatan atau tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan masyarakat, kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi konsultan kesehatan publik adalah bahwa mereka hanya bekerja di lingkungan rumah sakit, padahal mereka juga berperan dalam pengembangan kebijakan kesehatan dan riset.
Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa konsultan kesehatan publik hanya bekerja dengan individu secara langsung, padahal sebagian besar pekerjaan mereka melibatkan analisis data dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti dokter adalah bahwa konsultan kesehatan publik fokus pada pemahaman dan pengendalian penyakit secara kolektif, sementara dokter berfokus pada perawatan individu.