Koordinator Pengelolaan B3

  Profil Profesi

Sebagai Koordinator Pengelolaan B3, tugas utama saya adalah mengoordinasikan pengelolaan limbah B3 di perusahaan.

Saya bertanggung jawab untuk memastikan semua limbah B3 dihasilkan, dikumpulkan, dan dibuang sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.

Selain itu, saya juga harus memastikan kesesuaian dengan peraturan dan regulasi yang berlaku dalam pengelolaan limbah B3.

Apa saya cocok bekerja sebagai Koordinator Pengelolaan B3?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Koordinator Pengelolaan B3 adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang cukup tentang kebijakan dan peraturan terkait pengelolaan limbah B3.

Selain itu, seorang kandidat yang cocok untuk pekerjaan ini juga harus memiliki kemampuan analisis yang baik dan dapat mengkomunikasikan informasi dengan jelas kepada pihak terkait.

Jika kamu cenderung tidak tertarik dengan isu-isu lingkungan, tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang limbah berbahaya, dan tidak mampu mengkoordinasikan tugas dengan baik, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Koordinator Pengelolaan B3.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Koordinator Pengelolaan B3 adalah bahwa pekerjaan ini hanya terbatas pada administrasi dan pengelolaan limbah B3, padahal sebenarnya pekerjaan ini melibatkan pemahaman yang mendalam tentang peraturan dan prosedur pengelolaan limbah B3, serta koordinasi dengan berbagai pihak terkait.

Ekspektasi yang salah tentang profesi Koordinator Pengelolaan B3 adalah bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan pekerjaan kantor dan tidak berisiko tinggi, padahal sebenarnya pekerja ini juga harus siap untuk terlibat dalam penanganan darurat dan penanganan kebocoran limbah B3 yang berpotensi berbahaya.

Perbedaan antara profesi Koordinator Pengelolaan B3 dengan profesi yang mirip, seperti petugas kebersihan atau pekerja administrasi, adalah bahwa pekerjaan Koordinator Pengelolaan B3 membutuhkan pengetahuan khusus tentang limbah berbahaya dan beracun, serta pengetahuan tentang peraturan dan prosedur keselamatan dan lingkungan yang ketat. Sedangkan pekerjaan petugas kebersihan atau pekerja administrasi umumnya tidak melibatkan penanganan limbah berbahaya secara rutin.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Kimia
Kesehatan Lingkungan
Biologi
Geologi
Teknik Lingkungan
Kimia Lingkungan
Manajemen Lingkungan
Teknik Industri
Sistem Informasi Geografis
Pertanian dan Sumber Daya Lahan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Chevron Pacific Indonesia
PT Pertamina (Persero)
PT ExxonMobil Indonesia
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
PT Vale Indonesia Tbk
PT Freeport Indonesia
PT Astra International Tbk
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk