Seorang koordinator program penelitian bertanggung jawab untuk mengelola dan mengkoordinasikan berbagai kegiatan dalam proyek penelitian.
Tugasnya meliputi perencanaan dan pengorganisasian jadwal penelitian, mengumpulkan dan menganalisis data, serta membuat laporan hasil penelitian.
Selain itu, koordinator program penelitian juga bertanggung jawab untuk memastikan kolaborasi yang baik antara anggota tim penelitian dan memastikan semua kegiatan penelitian berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan.
Seorang yang cocok untuk menjadi Koordinator Program Penelitian adalah seseorang yang memiliki kemampuan analitis yang kuat, mampu menyusun dan mengelola jadwal proyek dengan efisien, serta memiliki keahlian dalam mengumpulkan dan menganalisis data penelitian.
Mengingat pentingnya kolaborasi dalam penelitian, seorang kandidat yang cocok untuk posisi ini juga harus memiliki kemampuan komunikasi dan kepemimpinan yang baik, serta dapat bekerja dengan baik dalam tim.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah orang yang tidak suka melakukan analisis mendalam, tidak mampu mengatur jadwal dan prioritas dengan baik, serta tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan berbagai pihak terkait.
Miskonsepsi tentang koordinator program penelitian adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas mengatur jadwal dan mengawasi anggota tim. Padahal, tugasnya jauh lebih kompleks dan melibatkan aspek strategis dalam mengembangkan program penelitian.
Ekspektasi terhadap koordinator program penelitian sering kali mengharapkan bahwa mereka memiliki pengetahuan yang mendalam di bidang penelitian. Namun, dalam realita, koordinator tidak selalu ahli dalam bidang penelitian tersebut, tugas mereka lebih pada pengorganisasian dan manajerial.
Perbedaan dengan profesi serupa seperti koordinator proyek adalah bahwa koordinator program penelitian fokus pada pengembangan program penelitian berdasarkan tujuan dan kebutuhan organisasi, sedangkan koordinator proyek lebih berfokus pada pengelolaan dan pengawasan proyek secara keseluruhan.