Koordinator Proyek Revitalisasi Pedesaan

  Profil Profesi

Sebagai koordinator proyek revitalisasi pedesaan, tugasnya meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan proyek-proyek yang bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kondisi pedesaan.

Koordinator ini akan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, seperti pemerintah daerah, masyarakat desa, dan mitra lainnya, untuk menjalankan program-program revitalisasi pedesaan.

Selain itu, tugasnya juga mencakup analisis dan evaluasi terhadap hasil proyek revitalisasi pedesaan, serta menyusun laporan dan rekomendasi untuk pengembangan program selanjutnya.

Apa saya cocok bekerja sebagai Koordinator proyek revitalisasi pedesaan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Koordinator proyek revitalisasi pedesaan adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang baik tentang pembangunan pedesaan dan mampu mengatur dan mengkoordinasi proyek dengan baik.

Kandidat yang ideal juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik, dapat bekerja sama dengan pemangku kepentingan lokal, dan memiliki kemampuan pemecahan masalah yang kreatif.

Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah orang yang tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik, tidak suka bekerja dalam tim, dan tidak memiliki minat atau pemahaman tentang pembangunan pedesaan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Koordinator proyek revitalisasi pedesaan adalah bahwa pekerjaannya hanya bertanggung jawab dalam melaksanakan proyek secara teknis, padahal sebenarnya mereka harus memiliki keterampilan manajerial yang kuat untuk koordinasi antara stakeholder dan mengatasi berbagai tantangan di lapangan.

Ekspektasi terhadap koordinator proyek revitalisasi pedesaan sering kali terlalu tinggi, di mana diharapkan mereka bisa membuat perubahan besar dalam waktu singkat. Namun, dalam realita, proses revitalisasi pedesaan membutuhkan waktu yang cukup lama dan kerjasama yang baik antara semua pihak terkait.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Koordinator Pengembangan Desa, adalah bahwa Koordinator proyek revitalisasi pedesaan lebih fokus pada mengidentifikasi proyek-proyek yang dapat menghidupkan kembali desa secara holistik, sementara Koordinator Pengembangan Desa lebih berfokus pada pengembangan secara umum, seperti infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Pembangunan Wilayah dan Perkotaan
Perencanaan Kota dan Wilayah
Arsitektur
Teknik Sipil
Ekonomi Pembangunan
Administrasi Publik
Agribisnis
Manajemen Lingkungan
Sosiologi
Komunikasi Pembangunan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Graha Bumi Perkasa (Property/Real Estate)
PT Adhi Karya (Konstruksi)
PT Wika Gedung (Konstruksi)
PT Waskita Karya (Konstruksi)
PT Hutama Karya (Konstruksi)
PT Brantas Abipraya (Konstruksi)
PT PP (Persero) Tbk (Konstruksi)
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (Manufaktur)
PT Unilever Indonesia Tbk (Manufaktur)
PT Telkom Indonesia Tbk (Telekomunikasi)