Kurator Di Galeri Seni Jepang

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai kurator di galeri seni Jepang melibatkan pemilihan, perencanaan, dan pengorganisasian pameran seni.

Tugas utama meliputi mengkaji dan memilih karya seni yang akan dipamerkan, serta merancang konsep dan tata letak pameran.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan riset dan penelitian tentang seniman, gaya seni, dan budaya Jepang agar dapat memberikan pemahaman yang mendalam tentang karya yang dipamerkan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Kurator di galeri seni Jepang?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Kurator di galeri seni Jepang adalah seorang yang memiliki pengetahuan luas tentang seni Jepang baik tradisional maupun kontemporer, serta mampu mengapresiasi dan menganalisis karya seni dengan baik.

Sebagai seorang kurator, orang tersebut juga harus memiliki kemampuan organisasi yang baik, serta memiliki jiwa kepemimpinan untuk mengelola dan mengatur pameran seni yang beragam.

Jika kamu tidak tertarik dengan seni Jepang, tidak memiliki pengetahuan tentang budaya dan karya seni Jepang, dan tidak memiliki ketertarikan dengan menjaga dan memamerkan karya seni, maka kamu tidak cocok menjadi seorang kurator di galeri seni Jepang.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi kurator di galeri seni Jepang adalah bahwa pekerjaan mereka hanya mengatur pameran dan menyusun karya seni. Namun, realitanya, mereka juga harus melakukan riset mendalam tentang karya seni, bekerja sama dengan seniman dan kolektor, serta memiliki pemahaman yang mendalam tentang konteks budaya dan sejarah seni Jepang.

Banyak yang berharap menjadi kurator galeri seni Jepang akan lebih fokus pada pengenalan seni yang terkenal dan langka, namun realitanya, seorang kurator harus memperhatikan berbagai jenis seni, termasuk seni kontemporer dan inovatif, serta memperhatikan kepentingan bersama dengan upaya pendidikan dan penyuluhan kepada publik.

Salah satu perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti pemandu galeri atau galeri pemilik, adalah bahwa kurator di galeri seni Jepang secara khusus menyelidiki dan mengkaji seni dalam konteks budaya dan sejarah Jepang, serta bekerja untuk mendorong pemahaman yang mendalam tentang seni Jepang di kalangan publik, baik lokal maupun internasional.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Sejarah Seni Jepang
Seni dan Desain
Studi Budaya Jepang
Studi Asia Timur
Antropologi Budaya
Bahasa dan Sastra Jepang
Komunikasi Visual
Arkeologi
Etika dan estetika
Museum dan Warisan Budaya

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Galeri Nasional Indonesia
Museum Seni Rupa dan Keramik, Jakarta
Museum MACAN, Jakarta
Galeri Canna, Bali
Museum Sampoerna, Surabaya
Museum Affandi, Yogyakarta
Galeri Semarang, Semarang
Museum Rangga Gempol, Malang
Galeri dan Museum Widayat, Magelang
Taman Budaya Jawa Tengah, Solo