Sebagai seorang Manager Proyek Geofisika, tugas utamanya adalah merencanakan, mengorganisir, dan mengawasi proyek-proyek geofisika yang dilakukan oleh timnya.
Dia bertanggung jawab dalam memastikan proyek berjalan sesuai dengan jadwal, anggaran, dan memenuhi tujuan yang telah ditetapkan.
Selain itu, dia juga harus melakukan koordinasi dengan klien, memastikan kepuasan pelanggan, dan memastikan bahwa semua hasil geofisika telah dianalisis dan disajikan dengan baik.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manager Proyek Geofisika adalah seorang yang memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman di bidang geofisika, mampu memimpin tim dengan baik, dan memiliki kemampuan analisis yang kuat.
Dalam posisi ini, seorang manager proyek geofisika juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang efektif, mampu mengambil keputusan secara cepat, dan memiliki kemampuan manajerial yang baik untuk mengatur proyek sesuai dengan target dan anggaran yang telah ditetapkan.
Jika kamu adalah seseorang yang tidak terlalu terorganisir, sulit beradaptasi dengan perubahan yang cepat, dan kurang dalam memberikan instruksi yang jelas, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Manager Proyek Geofisika adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk mengumpulkan data geofisika tanpa perlu menangani aspek manajemen proyek. Namun, kenyataannya, mereka harus memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam manajemen proyek seperti perencanaan, pengendalian, dan koordinasi.
Ekspektasi umum terhadap Manager Proyek Geofisika adalah bahwa mereka akan melakukan tugas lapangan yang ekstensif dan berada di lokasi proyek sepanjang waktu. kenyataannya, mereka juga memiliki pekerjaan administrasi dan tugas manajerial yang harus dilakukan di kantor atau pusat proyek.
Perbedaan yang signifikan antara Manager Proyek Geofisika dengan profesi yang mirip seperti Ahli Geofisika adalah tingkat tanggung jawab. Seorang Manager Proyek Geofisika bertanggung jawab tidak hanya untuk interpretasi dan analisis data geofisika, tetapi juga untuk merencanakan, mengelola sumber daya, dan memastikan kelancaran proyek secara keseluruhan. Sementara seorang Ahli Geofisika lebih fokus pada penelitian dan analisis data tanpa ada tanggung jawab manajerial yang signifikan.