Pekerjaan sebagai Manager R&D melibatkan pengelolaan dan pengawasan dana, proyek, dan tim riset dan pengembangan.
Tugas utama mencakup pengaturan dan penentuan prioritas penelitian, pengembangan rencana kerja, dan pengawasan anggaran proyek.
Selain itu, sebagai Manager R&D juga diperlukan kemampuan untuk berkolaborasi dengan tim lintas departemen, menjalin kemitraan dengan institusi riset, dan memastikan kelancaran pelaksanaan R&D untuk mencapai tujuan perusahaan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manager R&D adalah seseorang yang kreatif, memiliki kepemimpinan yang kuat, dan mampu mengelola proyek-proyek riset dan pengembangan dengan efektif dan efisien.
Sebagai seorang manajer R&D, kemampuan untuk berpikir strategis dan menganalisis data juga sangat penting untuk mengambil keputusan yang tepat dalam mengarahkan tim riset dan pengembangan.
Jika kamu tidak memiliki keahlian dalam mengelola proyek penelitian dan tidak memiliki kemampuan analisis yang kuat, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Manager R&D.
Miskonsepsi tentang profesi Manager R&D adalah bahwa ekspektasinya adalah mereka hanya akan bekerja dalam laboratorium dan melakukan penelitian ilmiah, padahal realitanya mereka juga harus memiliki keterampilan manajerial dan kepemimpinan untuk mengatur tim dan mengambil keputusan strategis.
Perbedaan signifikan antara profesi Manager R&D dengan profesi yang mirip seperti ilmuwan atau insinyur adalah fokusnya pada manajemen dan pengembangan produk atau inovasi. Manager R&D lebih berfokus pada koordinasi dan pengaturan tim, pengembangan strategi riset dan pengembangan produk, serta mengelola anggaran penelitian.
Salah satu ekspektasi yang keliru tentang profesi Manager R&D adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk menemukan penemuan baru, padahal sebenarnya tugas mereka juga meliputi melaksanakan perubahan dan inovasi di dalam organisasi, serta memastikan produk yang dikembangkan dapat memenuhi kebutuhan pasar dan meraih keberhasilan komersial.