Pekerjaan sebagai pemimpin tim penangkapan ikan melibatkan pengaturan dan pengawasan seluruh kegiatan penangkapan ikan.
Tugas utama meliputi merencanakan jadwal penangkapan ikan, memastikan alat tangkap dan peralatan lainnya siap digunakan, serta mengawasi para anggota tim dalam melaksanakan tugasnya.
Selain itu, sebagai pemimpin tim, pekerjaan ini juga membutuhkan kemampuan dalam mengambil keputusan yang tepat dalam situasi darurat dan menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan dalam industri perikanan.
Seorang yang memiliki kekuatan fisik yang baik serta keberanian yang tinggi, memiliki pengetahuan yang mendalam tentang penangkapan ikan dan strategi penangkapan ikan, serta mampu memimpin tim dengan efektif dan memiliki kemampuan khusus dalam mengatasi situasi yang sulit dan tuntutan yang tinggi dalam pekerjaan ini, adalah profil orang yang cocok untuk menjadi pemimpin tim penangkapan ikan.
Jika kamu tidak memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat, kurang mampu mengambil keputusan dalam situasi yang cepat berubah, dan kurang memiliki ketahanan fisik, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan menjadi pemimpin tim penangkapan ikan.
Miskonsepsi tentang profesi pemimpin tim penangkapan ikan adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas mengemudi kapal dan menyeimbangkan tim. Realitanya, pemimpin tim ini juga harus memiliki pengetahuan mendalam tentang strategi penangkapan ikan, lakunya laut, serta kemampuan dalam memecahkan masalah yang muncul di tengah perjalanan mencari ikan.
Ekspektasi terhadap pemimpin tim penangkapan ikan sering kali mengabaikan risiko dan tantangan yang dihadapi, membuat orang beranggapan pekerjaan ini hanya tentang bersantai dan menikmati hasil tangkapan. Padahal, mereka harus siap menghadapi cuaca buruk, gelombang tinggi, dan bahaya lainnya demi menjamin keselamatan tim dan keberhasilan tangkapan ikan.
Perbedaan yang signifikan antara pemimpin tim penangkapan ikan dengan profesi serupa seperti nelayan biasa adalah tanggung jawab dan peran kepemimpinan yang lebih besar. Pemimpin tim ini tidak hanya bertanggung jawab mengatur kegiatan penangkapan ikan, tetapi juga harus memimpin, memotivasi, dan mengawasi anggotanya agar bekerja secara efisien dan aman di laut.