Pengarah Program Pendidikan Kewarganegaraan Di Yayasan Sosial

  Profil Profesi

Tugas utama Pengarah Program Pendidikan Kewarganegaraan di Yayasan Sosial adalah mengembangkan dan mengimplementasikan program pendidikan yang berfokus pada nilai-nilai kewarganegaraan.

Pekerjaan ini juga melibatkan koordinasi dengan guru dan fasilitator untuk menyusun materi pembelajaran yang relevan dan menarik bagi peserta didik.

Selain itu, Pengarah Program juga bertanggung jawab dalam mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan program serta menghasilkan laporan kemajuan kepada manajemen Yayasan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pengarah Program Pendidikan Kewarganegaraan di Yayasan Sosial?

Seorang yang memiliki pengalaman dalam pendidikan kewarganegaraan dan pemahaman yang mendalam tentang isu-isu sosial akan cocok untuk menjadi Pengarah Program Pendidikan Kewarganegaraan di Yayasan Sosial.

Selain itu, seorang yang memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat, dapat mengkoordinasikan tim, dan memiliki visi yang jelas untuk mengembangkan program pendidikan, akan menjadi profil yang cocok untuk pekerjaan ini.

Jika kamu tidak memiliki minat dan kesadaran sosial yang kuat, kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Pengarah Program Pendidikan Kewarganegaraan di Yayasan Sosial adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk mengajar materi kewarganegaraan, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab untuk merancang program pendidikan, mengelola dana, dan menjalin kerja sama dengan pihak terkait.

Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa mereka hanya bekerja di dalam ruangan dan tidak berinteraksi langsung dengan masyarakat, padahal sebenarnya mereka juga harus terlibat dalam kegiatan sosial dan komunitas untuk mempromosikan nilai-nilai kewarganegaraan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti guru Pendidikan Kewarganegaraan di sekolah, adalah bahwa Pengarah Program Pendidikan Kewarganegaraan di Yayasan Sosial lebih fokus pada merancang program dan pengelolaan dana untuk pendidikan kewarganegaraan secara menyeluruh, sedangkan guru di sekolah lebih fokus pada pengajaran langsung kepada siswa.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Pendidikan Kewarganegaraan
Studi Pembangunan
Sosiologi
Studi Kebijakan Publik
Administrasi Publik
Studi Komunikasi
Psikologi
Ilmu Politik
Antropologi
Studi Hukum

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Yayasan Bakti Tunas Husada
Yayasan Anak Bangsa Cerdas
Yayasan Pendidikan Mandiri
Yayasan Kasih Anak Indonesia
Yayasan Pendidikan Pemimpin Masa Depan
Yayasan Pusat Pemberdayaan Anak Nusantara
Yayasan Anak Indonesia Sejahtera
Yayasan Pendidikan Sosial Indonesia
Yayasan Cerdas Kreatif Indonesia
Yayasan Penyayang Anak Negeri