Pekerjaan sebagai Pengawas Lingkungan dan K3 adalah bertanggung jawab dalam mengawasi dan memastikan penerapan standar keselamatan, kesehatan, dan lingkungan kerja di tempat kerja.
Tugas utama meliputi melakukan inspeksi rutin, mengidentifikasi potensi risiko, dan mengkoordinasikan program keselamatan dan lingkungan kerja.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penyuluhan dan pelatihan karyawan tentang tata cara kerja yang aman dan peraturan lingkungan untuk mencegah kecelakaan dan kerusakan lingkungan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pengawas Lingkungan dan K3 adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam bidang keamanan lingkungan, memiliki kemampuan analisis yang baik, dan bertanggung jawab terhadap keselamatan dan kesejahteraan pekerja.
Dalam melaksanakan tugasnya, seorang Pengawas Lingkungan dan K3 juga harus memiliki komunikasi yang efektif, mampu bekerja di lingkungan yang dinamis, dan memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat.
Seorang yang kurang peka terhadap lingkungan sekitar, tidak memiliki pengetahuan yang memadai tentang K3, dan tidak memiliki kemampuan dalam mengawasi dan memastikan keselamatan para pekerja, sangat tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Pengawas Lingkungan dan K3 adalah bahwa mereka hanya bertugas memastikan kepatuhan perusahaan terhadap peraturan, padahal sebenarnya mereka juga bertugas mencegah potensi bahaya dan membantu menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat.
Ekspektasi banyak orang terhadap profesi Pengawas Lingkungan dan K3 adalah bahwa mereka selalu bisa mencegah setiap kecelakaan atau gangguan lingkungan, namun kenyataannya mereka berusaha untuk meminimalkan risiko dan memberikan rekomendasi yang berkaitan dengan K3.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Insinyur Keselamatan adalah Pengawas Lingkungan dan K3 lebih fokus pada aspek lingkungan tambahan, seperti pengendalian limbah, pengelolaan sumber daya alam, dan aspek kesejahteraan pekerja, selain dari tugas-tugas Keselamatan dan Kesehatan Kerja.