Pekerjaan sebagai pengawas operasional tambang melibatkan pengawasan dan pengelolaan seluruh kegiatan operasional di tambang.
Tugas utama meliputi memastikan keselamatan kerja, pengawasan produksi, pengaturan jadwal kerja, dan monitoring kinerja karyawan tambang.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan koordinasi dengan departemen lain, pelaporan hasil produksi, dan pemantauan ketersediaan peralatan yang diperlukan dalam proses operasional tambang.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pengawas Operasional Tambang adalah seorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang pertambangan, serta memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat dan mampu mengambil keputusan dalam situasi yang mendesak.
Sebagai pengawas operasional tambang, orang tersebut juga harus memiliki kemampuan analitis yang baik untuk mengidentifikasi masalah dan menemukan solusi yang efektif, serta memiliki komitmen terhadap keselamatan kerja dan keberlanjutan lingkungan.
Jika kamu tidak memiliki kemampuan untuk bekerja dengan ketelitian, kurang disiplin, dan tidak memiliki kepatuhan terhadap prosedur keselamatan, kamu tidak cocok untuk menjadi pengawas operasional tambang.
Miskonsepsi tentang profesi Pengawas Operasional Tambang adalah bahwa pekerjaannya hanya melihat dan mengawasi proses operasional secara umum, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab untuk memastikan keselamatan kerja dan kepatuhan terhadap peraturan kesehatan dan keselamatan kerja.
Ekspektasi umum tentang profesi ini adalah bahwa Pengawas Operasional Tambang akan selalu berada di lapangan dan melakukan tindakan langsung, tetapi kenyataannya mereka juga harus melakukan tugas administratif seperti membuat laporan, melakukan analisis data, dan mengatur jadwal operasional.
Perbedaan signifikan antara profesi Pengawas Operasional Tambang dengan profesi yang mirip seperti Inspektur Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah bahwa Pengawas Operasional Tambang lebih berfokus pada pemantauan dan pengaturan operasional tambang secara umum, sementara Inspektur Keselamatan dan Kesehatan Kerja lebih fokus pada pengawasan dan penilaian risiko kerja serta memberikan rekomendasi untuk mencegah kecelakaan kerja.