Pengelola Situs Web Tradisi Lisan

  Profil Profesi

Pekerjaan di bidang pengelolaan situs web tradisi lisan melibatkan kurasi, penelitian, dan pengaturan konten untuk mempromosikan dan melestarikan tradisi lisan.

Tugas utama meliputi mengumpulkan, mencatat, dan memilih cerita, puisi, lagu, dan legenda dari budaya yang berbeda untuk diunggah ke situs web.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan membangun jaringan dengan komunitas lokal, para ahli, dan warisan budaya untuk memastikan keaslian dan keberlanjutan tradisi lisan yang dipublikasikan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pengelola situs web tradisi lisan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pengelola Situs Web Tradisi Lisan adalah seorang yang memiliki pengetahuan dan minat yang kuat dalam budaya dan tradisi lisan, serta memiliki kemampuan dalam desain dan pengelolaan situs web.

Seorang yang kreatif dan inovatif, dengan kemampuan komunikasi yang baik, akan mampu menghadirkan dan mempromosikan warisan budaya melalui platform online yang menarik dan informatif.

Jika kamu tidak tertarik dengan budaya dan tradisi lisan, kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi pengelola situs web tradisi lisan adalah bahwa pekerjaannya hanya mengurus situs web tanpa terlibat langsung dalam pengumpulan dan dokumentasi tradisi lisan.

Ekspektasi yang salah adalah bahwa pengelola situs web tradisi lisan secara otomatis memiliki pengetahuan mendalam tentang setiap aspek tradisi lisan, padahal mereka juga belajar dan mempelajari materi secara terus-menerus.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti penulis atau kurator museum, adalah bahwa pengelola situs web tradisi lisan fokus pada penggunaan media digital untuk membawa tradisi lisan ke dunia online dan mengakses publik yang lebih luas.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ilmu Komunikasi
Desain Komunikasi Visual
Teknik Informatika
Sistem Informasi
Bahasa dan Sastra Inggris
Studi Budaya
Antropologi
Jurnalisme
Seni dan Desain
Teknologi Informasi dan Komunikasi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Museum Nasional Indonesia
Perpustakaan Nasional Indonesia
Pusat Dokumentasi dan Informasi Budaya Nusantara
Perusahaan penerbit buku-buku tradisi lisan
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Universitas dengan program studi seni dan budaya
Rumah produksi film dan dokumenter budaya
Festival budaya dan seni tradisional
Perusahaan penyedia layanan wisata budaya dan etnik
Organisasi non-pemerintah yang berfokus pada pelestarian dan pengembangan tradisi lisan.