Psikolog Penegakan Hukum

  Profil Profesi

Pekerjaan di bidang psikolog penegakan hukum adalah mempelajari dan menganalisis perilaku individu terkait kejahatan dan sistem keadilan.

Tugas utama meliputi melakukan evaluasi dan diagnosa terhadap terdakwa atau pelaku kejahatan, memberikan pendapat ahli dalam pengadilan, serta memberikan rekomendasi terkait pemulihan dan pembetulan perilaku.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penelitian dan pengembangan metode psikologis untuk mendukung penyelidikan kriminal dan pemulihan sosial bagi pelaku kejahatan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Psikolog penegakan hukum?

Seorang psikolog penegakan hukum harus memiliki pemahaman yang kuat tentang hukum dan sistem peradilan, serta kemampuan analisis yang tajam dalam menganalisis perilaku pelaku kejahatan.

Selain itu, kepribadian yang tenang, empati, dan profesional juga penting, karena akan sering berinteraksi dengan individu yang terlibat dalam sistem peradilan.

Jika kamu tidak memiliki kemampuan empati yang tinggi, sulit mengendalikan emosi, dan tidak dapat bekerja dengan orang yang sedang mengalami masalah mental, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi psikolog penegakan hukum adalah bahwa mereka hanya bekerja sebagai "profilers" atau ahli analisis kriminalistik. Padahal, pekerjaan sebenarnya melibatkan evaluasi psikologis yang lebih luas dalam proses penegakan hukum.

Ekspektasi yang tidak realistis tentang psikolog penegakan hukum adalah bahwa mereka dapat mengungkap kebenaran dengan cepat atau membaca pikiran tersangka. Secara faktual, pekerjaan mereka melibatkan metode ilmiah dan analisa psikologis yang jauh lebih kompleks.

Perbedaan utama antara profesi psikolog penegakan hukum dan profesi psikolog forensik adalah bidang fokusnya. Psikolog forensik terutama berfokus pada penilaian dan perlindungan terhadap korban, sementara psikolog penegakan hukum lebih terlibat dalam analisis dan pendukung dalam investigasi kriminal.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Psikologi Forensik
Psikologi Kriminologi
Psikologi Hukum
Psikologi Investigasi
Psikologi Kejahatan
Psikologi Peradilan
Psikologi Penyidikan Kriminal
Psikologi Viktimologi
Psikologi Korban Kejahatan
Psikologi Penegakan Hukum dan Keadilan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Kepolisian Republik Indonesia
Kejaksaan Tinggi
Penyidik di Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus)
Balai Pemasyarakatan
Perusahaan jasa keamanan
Biro investigasi swasta
Badan Pekerja Sosial Penyandang Masalah Hukum (BPS-PLH)
Perusahaan asuransi
Pusat rehabilitasi narkoba
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK)