Research And Development Specialist

  Profil Profesi

Sebagai spesialis riset dan pengembangan, pekerjaan ini melibatkan melakukan penelitian, mengumpulkan data, dan menganalisis informasi untuk mengembangkan produk atau teknologi baru.

Tugas utama meliputi merumuskan rencana riset, merancang eksperimen, dan mengumpulkan data serta menganalisisnya untuk mendapatkan hasil yang relevan dan dapat digunakan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan tim lain dan berkomunikasi secara efektif untuk memastikan proyek riset dan pengembangan berjalan dengan baik dan mencapai tujuan yang ditetapkan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Research and Development Specialist?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Research and Development Specialist adalah seorang yang kreatif, memiliki kemampuan analisis yang tinggi, dan mampu melakukan riset dengan teliti dan mendalam, akan cocok dengan pekerjaan Research and Development Specialist.

Dalam pekerjaan ini, seorang kandidat juga harus memiliki keingintahuan yang tinggi, fleksibel dalam berpikir, dan memiliki ketelitian yang tinggi dalam mencatat dan menganalisis data.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang kurang memiliki minat dalam melakukan penelitian, kurang kreatif, dan tidak terbiasa bekerja dalam tim.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Research and Development Specialist adalah bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan eksperimen dan penelitian yang menyenangkan, tanpa perlu menghadapi kendala dan tantangan dalam mengembangkan produk atau teknologi baru.

Ekspektasi yang salah adalah menganggap bahwa sebagai Research and Development Specialist, seseorang akan terlibat dalam penemuan besar yang mengubah dunia, padahal prosesnya lebih banyak melibatkan eksplorasi, pengujian, dan banyak kegagalan sebelum mencapai inovasi yang signifikan.

Perbedaan utama dengan profesi yang mirip, seperti ilmuwan atau insinyur, adalah Research and Development Specialist fokus pada pengembangan dan inovasi produk atau teknologi di dalam sebuah organisasi atau perusahaan, sementara ilmuwan atau insinyur jauh lebih luas dalam lingkup penelitiannya, mencakup berbagai bidang pengetahuan dan institusi penelitian.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Industri
Teknik Kimia
Teknik Elektro
Teknik Informatika
Biologi
Farmasi
Fisika
Matematika
Kimia
Teknik Material dan Metalurgi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Astra International Tbk
PT Sinarmas Sekuritas
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Bank Mandiri Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Chevron Pacific Indonesia
PT Pertamina (Persero)
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk