Pekerjaan di bidang pengajar atau dosen lingkungan melibatkan memberikan pengajaran dan pembelajaran kepada mahasiswa tentang isu lingkungan dan keberlanjutan.
Tugas utamanya termasuk menyusun kurikulum, menyampaikan materi kuliah, membimbing penelitian mahasiswa, dan menilai kinerja akademik mahasiswa.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan melakukan penelitian, menerbitkan artikel ilmiah, dan berpartisipasi dalam kegiatan pengembangan komunitas dan kesadaran lingkungan.
yang cocok adalah orang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang lingkungan dan keberlanjutan, memiliki pengalaman mengajar yang baik, serta mampu menginspirasi dan memotivasi mahasiswa untuk menjadi agen perubahan dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Jika kamu tidak memiliki minat yang besar terhadap lingkungan, kurang memiliki kemampuan komunikasi yang baik, atau kurang memiliki kepedulian terhadap pembelajaran, kemungkinan kamu akan tidak cocok menjadi seorang tenaga pengajar atau dosen lingkungan.
Miskonsepsi tentang tenaga pengajar atau dosen lingkungan adalah bahwa mereka hanyalah mengajar tentang aspek-aspek lingkungan, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam penelitian, penulisan jurnal, dan memimpin proyek lingkungan.
Ekspektasi mengenai tenaga pengajar atau dosen lingkungan adalah mereka akan memiliki waktu luang yang banyak untuk menjelajahi alam, namun realitanya mereka seringkali terikat dengan tugas-tugas administratif dan pengajaran yang menyita banyak waktu.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti ahli lingkungan atau konsultan lingkungan, adalah tenaga pengajar atau dosen lingkungan juga memiliki peran dalam pendidikan dan pembentukan generasi muda yang peduli dengan lingkungan, selain melakukan penelitian dan memberikan solusi konkret terhadap masalah lingkungan.