Jurusan Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan adalah program studi yang mempelajari cara mengelola dan meningkatkan produksi tanaman seperti kelapa sawit, teh, karet, dan kopi.
Mahasiswa jurusan ini akan mempelajari mata kuliah seperti agronomi, pemuliaan tanaman, perlindungan tanaman, dan teknik budidaya.
Jurusan ini cocok bagi mereka yang memiliki minat dan keahlian dalam pertanian serta ingin berkontribusi dalam sektor perkebunan yang strategis bagi perekonomian Indonesia.
Mata kuliah di jurusan Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Salah satu miskonsepsi tentang jurusan Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan adalah banyak yang mengira perkuliahannya hanya tentang menanam dan memelihara tanaman, sementara pada kenyataannya jurusan ini juga mempelajari tentang peningkatan kualitas, teknologi pasca panen, serta pemasaran produk perkebunan.
2. Seringkali dianggap sama, jurusan Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan memiliki perbedaan dengan Agroteknologi; jika Agroteknologi lebih luas cakupannya termasuk segala macam komoditas pertanian, Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan lebih spesifik fokus pada tanaman perkebunan seperti kopi, coklat, dan kelapa sawit.
3. Banyak yang beranggapan setelah lulus dari Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan, seseorang hanya bisa bekerja di kebun atau lapangan, padahal alumni jurusan ini juga memiliki peluang karir di industri agrobisnis, penelitian, dan pengembangan produk, serta konsultasi teknis pertanian perkebunan.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan: