Ahli Epidemiologi Untuk Kesehatan Reproduksi

  Profil Profesi

Pekerjaan ahli epidemiologi untuk kesehatan reproduksi adalah melakukan penelitian dan analisis data untuk memahami faktor risiko dan pola penyebaran penyakit terkait kesehatan reproduksi.

Mereka juga bertanggung jawab untuk merumuskan strategi dan kebijakan pencegahan serta pengendalian penyakit yang dapat mempengaruhi kesehatan reproduksi masyarakat.

Selain itu, ahli epidemiologi untuk kesehatan reproduksi juga berperan dalam mendukung program-program kesehatan reproduksi, seperti program imunisasi, program keluarga berencana, dan program penyuluhan kesehatan reproduksi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli epidemiologi untuk kesehatan reproduksi?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Epidemiologi untuk Kesehatan Reproduksi adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang bidang kesehatan reproduksi, memiliki keterampilan analitis yang baik, dan mampu melakukan penelitian epidemiologi yang berkualitas.

Seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang efektif, berpikir secara kritis, dan dapat bekerja dengan tim multidisiplin untuk menganalisis data dan mengembangkan strategi pencegahan serta peningkatan kesehatan reproduksi.

Seseorang yang tidak tertarik dengan isu kesehatan reproduksi, tidak memiliki pengetahuan dan keahlian dalam epidemiologi, serta tidak memiliki kepekaan terhadap populasi yang rentan, mungkin tidak cocok untuk menjadi ahli epidemiologi untuk kesehatan reproduksi.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi: Ahli epidemiologi untuk kesehatan reproduksi hanya bekerja dengan wanita hamil.

Ekspektasi vs Realita: Ekspektasi bahwa ahli epidemiologi untuk kesehatan reproduksi hanya melakukan pengumpulan data, padahal juga terlibat aktif dalam perencanaan dan implementasi program kesehatan reproduksi.

Perbedaan dengan profesi mirip: Bedanya, ahli epidemiologi untuk kesehatan reproduksi lebih fokus pada analisis dan pengendalian penyakit terkait reproduksi, sedangkan ahli kesehatan reproduksi lebih fokus pada pelayanan langsung kepada individu dan pasangan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Kesehatan Masyarakat atau Ilmu Kesehatan Masyarakat
Epidemiologi
Statistik
Biostatistik
Kesehatan Reproduksi
Genetika dan Biologi Molekuler
Reproduksi Manusia
Majalah Kesehatan Masyarakat
Mikrobiologi
Kesehatan Lingkungan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Badan Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit
Lembaga Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Rumah Sakit Pusat
Universitas Indonesia - Fakultas Kedokteran
Lembaga Penelitian Gizi dan Makanan
Lembaga Ilmu Penyakit Infeksi
Lembaga Penyakit Tidak Menular
Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Kesehatan