Ahli Keamanan Dan Keselamatan Energi Terbarukan

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli keamanan dan keselamatan energi terbarukan melibatkan penelitian, evaluasi, dan implementasi langkah-langkah keamanan untuk proyek energi terbarukan.

Tugas utama meliputi identifikasi dan analisis potensi risiko keamanan dan keselamatan pada instalasi panel surya, turbin angin, atau proyek energi terbarukan lainnya.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan mengembangkan dan menerapkan protokol keamanan yang efektif untuk melindungi pekerja dan lingkungan sekitar dari bahaya yang terkait dengan energi terbarukan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli keamanan dan keselamatan energi terbarukan?

Seorang yang memiliki pengetahuan mendalam dalam keamanan dan keselamatan, serta pemahaman yang kuat tentang energi terbarukan, akan cocok dengan pekerjaan sebagai ahli keamanan dan keselamatan energi terbarukan.

Di dalam pekerjaan ini, seorang kandidat juga harus memiliki keterampilan analisis yang tajam dan kemampuan untuk mengidentifikasi risiko potensial serta mengembangkan strategi mitigasi yang efektif.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang cukup dalam bidang energi terbarukan dan tidak memiliki kemampuan dalam menganalisis risiko serta mengimplementasikan langkah-langkah keamanan, maka kamu tidak cocok untuk menjadi ahli keamanan dan keselamatan energi terbarukan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli keamanan dan keselamatan energi terbarukan adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk memastikan keamanan pada saat instalasi energi terbarukan, padahal tugas mereka meliputi pemantauan, pemeliharaan, dan pengendalian risiko keselamatan selama operasional berlangsung.

Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa Ahli keamanan dan keselamatan energi terbarukan hanya berkaitan dengan aspek teknis, padahal mereka juga harus dilengkapi dengan pengetahuan tentang peraturan hukum dan kebijakan terkait energi terbarukan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Ahli energi terbarukan adalah bahwa Ahli keamanan dan keselamatan energi terbarukan fokus pada aspek pengendalian risiko dan keselamatan, sedangkan Ahli energi terbarukan lebih berkonsentrasi pada pengembangan dan penerapan teknologi energi terbarukan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Energi Terbarukan
Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Teknik Lingkungan
Manajemen Energi
Teknik Elektro
Fisika
Kimia
Teknik Mesin
Teknik Listrik
Teknik Sistem Energi Terbarukan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PLN (Perusahaan Listrik Negara)
Total Eren
PT PLN Persero Energi Terbarukan
PT Adaro Energy Tbk
PT Cirebon Energi Prasarana
PT Pertamina Geothermal Energy
PT Medco Power Indonesia
PT Bakrie Swasakti Utama
PT Geo Dipa Energi
PT Barata Indonesia Tbk