Pekerjaan sebagai ahli keselamatan perkeretaapian melibatkan tanggung jawab untuk memastikan keamanan dan keselamatan operasi kereta api.
Tugas utama meliputi melakukan inspeksi dan pemeliharaan rutin pada infrastruktur, peralatan, dan sistem keselamatan di jalur kereta api.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan analisis risiko, pengembangan kebijakan keselamatan, serta pelatihan dan pemantauan kesadaran keselamatan bagi petugas dan penumpang kereta api.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Keselamatan Perkeretaapian adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang peraturan keselamatan perkeretaapian, memiliki kemampuan analisis yang baik, dan mampu membuat keputusan dengan cepat dan tepat dalam situasi darurat.
Sebagai Ahli Keselamatan Perkeretaapian, seseorang juga harus memiliki ketangguhan fisik dan mental, serta kemampuan untuk bekerja dengan orang lain dalam tim untuk memastikan keselamatan penumpang dan karyawan.
Jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang luas tentang peraturan keselamatan perkeretaapian, kurang berpengalaman dalam mengidentifikasi risiko potensial, dan tidak cermat dalam pemantauan kepatuhan terhadap prosedur keamanan, kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Ekspektasi: Seorang ahli keselamatan perkeretaapian diharapkan dapat mencegah semua kecelakaan kereta api.
Realita: Meskipun mereka berusaha keras untuk meningkatkan keselamatan, kecelakaan kereta api masih bisa terjadi karena adanya faktor manusia, teknis, atau alami yang sulit diprediksi.
Ekspektasi: Ahli keselamatan perkeretaapian memiliki keahlian yang sama dengan masinis atau insinyur kereta api.
Realita: Meskipun mereka berkerja sama untuk meningkatkan keselamatan, ahli keselamatan perkeretaapian fokus lebih pada identifikasi risiko, pembuatan kebijakan keselamatan, dan analisis kecelakaan, tidak sefokus kedua profesi sebelumnya.
Ahli keselamatan perkeretaapian seringkali disamakan dengan petugas keamanan/garda perkeretaapian.
Perbedaan dengan profesi mirip: Petugas keamanan/garda perkeretaapian bertanggung jawab lebih pada menjaga keamanan di stasiun atau kereta api, sedangkan ahli keselamatan perkeretaapian lebih fokus pada menganalisis risiko dan kecelakaan untuk meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api secara keseluruhan.