Pekerjaan sebagai Ahli Lingkungan Pariwisata dalam melibatkan analisis dan penilaian terhadap dampak pariwisata terhadap lingkungan.
Tugas utama meliputi pengumpulan data, analisis terhadap kualitas udara, air, dan tanah, serta penilaian terhadap keanekaragaman hayati di destinasi pariwisata.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan rekomendasi dan implementasi langkah-langkah mitigasi untuk melindungi dan menjaga kelestarian lingkungan di kawasan pariwisata.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Lingkungan Pariwisata adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang lingkungan, kemampuan analisis yang baik, serta kepedulian yang tinggi terhadap pelestarian alam dan keberlanjutan pariwisata.
Sebagai Ahli Lingkungan Pariwisata, seseorang juga harus memiliki keterampilan dalam merencanakan dan mengimplementasikan program-program lingkungan yang berkelanjutan, serta mampu bekerja sama dengan berbagai pihak seperti pemerintah, masyarakat lokal, dan pelaku pariwisata untuk mencapai tujuan yang disepakati.
Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak peduli dengan kelestarian lingkungan dan tidak memiliki minat dalam bidang pariwisata.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Lingkungan Pariwisata adalah bahwa pekerjaannya hanya berhubungan dengan traveling dan mengunjungi tempat-tempat indah, padahal sebenarnya pekerjaan ini juga melibatkan analisis lingkungan dan upaya konservasi.
Ekspektasi miskonsepsi adalah bahwa Ahli Lingkungan Pariwisata akan dijamin bekerja di destinasi pariwisata yang eksotis dan menarik, namun kenyataannya mereka juga dapat ditugaskan di daerah yang kurang terkenal atau memiliki tantangan lingkungan yang lebih berat.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Pemandu Wisata, adalah bahwa Ahli Lingkungan Pariwisata lebih berfokus pada aspek lingkungan dan keberlanjutan pariwisata, sedangkan Pemandu Wisata lebih berfokus pada memberikan informasi dan pengalaman kepada wisatawan.