Sebagai ahli rekayasa lingkungan, tugas utama Anda adalah merancang dan menerapkan solusi untuk masalah lingkungan yang kompleks.
Anda akan melakukan penelitian, analisis, dan pengumpulan data untuk menentukan dampak lingkungan dari proyek atau kegiatan yang sedang berlangsung.
Selain itu, Anda juga akan memberikan rekomendasi mengenai langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan mendorong praktik-praktik yang ramah lingkungan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Rekayasa Lingkungan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pemahaman yang kuat tentang keberlanjutan lingkungan, memiliki kreativitas dan inisiatif dalam mencari solusi untuk masalah lingkungan, serta memiliki kemampuan analisis yang baik untuk merancang strategi perlindungan lingkungan yang efektif.
Jika kamu tidak memiliki minat atau kepedulian terhadap lingkungan, maka pekerjaan sebagai Ahli Rekayasa Lingkungan tidak cocok untukmu.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Rekayasa Lingkungan adalah bahwa mereka hanya bekerja di laboratorium dan tidak terkait dengan pekerjaan lapangan atau di luar ruangan. Namun, kenyataannya, Ahli Rekayasa Lingkungan juga terlibat dalam pengawasan dan evaluasi di lokasi proyek serta melakukan pengujian dan analisis di lapangan.
Miskonsepsi lainnya adalah bahwa Ahli Rekayasa Lingkungan hanya fokus pada aspek teknis saja. Padahal, realitanya, mereka juga harus mempertimbangkan aspek sosial dan ekonomi dalam merancang solusi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Perbedaan antara Ahli Rekayasa Lingkungan dengan profesi yang mirip, seperti Ahli Lingkungan dan Ahli Rekayasa Sipil, adalah bahwa Ahli Rekayasa Lingkungan lebih berfokus pada aspek rekayasa, seperti merancang sistem pengendalian polusi dan pengelolaan limbah, sementara Ahli Lingkungan lebih berfokus pada pemantauan lingkungan dan pengelolaan sumber daya alam. Ahli Rekayasa Sipil, di sisi lain, lebih berfokus pada perencanaan dan konstruksi infrastruktur secara umum, termasuk aspek lingkungan.