Pekerjaan sebagai Game Systems Designer melibatkan merancang dan mengembangkan sistem permainan dalam sebuah game.
Tugas utama termasuk merancang aturan permainan, mekanik, tingkat kesulitan, dan keseimbangan permainan untuk menciptakan pengalaman bermain yang menarik.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerja sama dengan tim pengembang lainnya, seperti desainer level, programmer, dan seniman, untuk memastikan sistem permainan yang dirancang dapat diimplementasikan dengan baik dalam game yang sedang dikembangkan.
Profil orang yang cocok untuk pekerjaan Game Systems Designer adalah seseorang yang kreatif, memiliki pemahaman mendalam tentang mekanika permainan, dan mampu mengembangkan sistem permainan yang menarik dan menyenangkan bagi pemain.
Dalam pekerjaan ini, seorang Game Systems Designer juga perlu memiliki kemampuan analitis yang kuat untuk menganalisis data dan melakukan penyesuaian yang diperlukan dalam sistem permainan.
Jika kamu tidak memiliki keahlian analitis, kurang berbakat dalam merancang sistem dan kurang memiliki pemahaman yang mendalam tentang industri game, maka kamu mungkin tidak cocok menjadi seorang Game Systems Designer.
Ekspektasi tentang profesi Game Systems Designer adalah bahwa mereka hanya bermain video game sepanjang hari, padahal kenyataannya mereka harus bekerja keras membuat desain sistem yang kompleks dan mengkoordinasikan berbagai elemen di dalam game.
Sebagai perbedaan dengan profesi yang mirip, Game Systems Designer lebih fokus pada bagaimana elemen-elemen tertentu dalam game tersebut saling berinteraksi dan mempengaruhi pengalaman bermain, sedangkan Game Developer bertanggung jawab dalam mengembangkan keseluruhan game, termasuk programming dan desain.
Menghasilkan game yang sukses sebagai Game Systems Designer juga tidak melulu melekat pada popularitas atau keuntungan finansial, tetapi lebih kepada apakah sistem yang dirancangnya mampu menciptakan pengalaman bermain yang menyenangkan dan memuaskan bagi para pemain.