Pekerjaan sebagai marketing atau sales executive di lembaga pendidikan adalah bertanggung jawab dalam mempromosikan dan mengiklankan program-program pendidikan yang ditawarkan.
Tugas utama meliputi melakukan presentasi dan penjelasan kepada calon siswa dan orangtua mengenai manfaat dan keunggulan program pendidikan yang disediakan oleh lembaga.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan mengorganisir dan mengatur acara pameran pendidikan, menjalin kerjasama dengan institusi pendidikan lainnya, dan mengelola data calon siswa yang berminat untuk mendaftar.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Marketing atau Sales Executive di lembaga pendidikan adalah seorang yang memiliki kemampuan komunikasi yang baik, memiliki keahlian dalam merancang strategi pemasaran yang efektif, dan memiliki kemampuan dalam membangun hubungan yang baik dengan pelanggan potensial.
Dalam posisi ini, seorang kandidat yang proaktif, kreatif, dan memiliki semangat tinggi akan mendapatkan kesempatan yang baik untuk berhasil mempromosikan lembaga pendidikan tersebut dan meningkatkan jumlah siswa yang mendaftar.
Jika kamu tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan tidak suka bekerja dengan orang lain, maka kamu tidak cocok sebagai seorang sales executive di lembaga pendidikan.
Miskonsepsi tentang menjadi seorang marketing atau sales executive di lembaga pendidikan adalah bahwa pekerjaan ini hanya bertugas untuk mengiklankan dan menjual produk atau layanan pendidikan. Padahal, tugas mereka juga meliputi analisis pasar, strategi pemasaran, dan pengembangan hubungan dengan mitra atau pelanggan potensial.
Ekspektasi yang mungkin salah adalah bahwa menjadi seorang marketing atau sales executive di lembaga pendidikan akan memberikan kebebasan kreatif penuh dalam mempromosikan lembaga tersebut. Realitanya, mereka harus mengikuti aturan dan kebijakan lembaga, serta bekerja sama dengan berbagai departemen dan tim yang terlibat dalam pemasaran.
Perbedaan antara marketing atau sales executive di lembaga pendidikan dengan profesi yang mirip seperti marketing di perusahaan lain adalah fokusnya pada pasar pendidikan. Hal ini mengharuskan mereka memiliki pemahaman yang mendalam tentang tren dan kebutuhan pendidikan, serta kemampuan untuk membangun hubungan dengan para pemangku kepentingan di bidang pendidikan.