Perawat Gawat Darurat

Pekerjaan sebagai perawat gawat darurat melibatkan penanganan cepat dan tanggap terhadap kondisi darurat yang membutuhkan perhatian medis segera.

Tugas utama meliputi penilaian awal terhadap pasien, memberikan perawatan dan tindakan medis sesuai protokol yang ditetapkan, serta menjaga dan memantau kondisi pasien dengan saksama.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan koordinasi dengan tim medis lainnya, seperti dokter dan petugas ambulance, serta memberikan informasi dan pendampingan kepada keluarga pasien dalam situasi darurat tersebut.

Apa saya cocok bekerja sebagai Perawat gawat darurat?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Perawat Gawat Darurat adalah seseorang yang ahli dalam penanganan keadaan darurat, memiliki pengetahuan luas mengenai kondisi medis, serta memiliki kemampuan mengambil keputusan dalam situasi yang cepat berubah.

Seorang perawat gawat darurat juga harus memiliki keterampilan komunikasi dan kepemimpinan yang baik, serta dapat bekerja dengan tenang dan efektif di bawah tekanan.

Jika kamu tidak memiliki kecepatan tanggap, ketahanan fisik yang kuat, dan kemampuan menghadapi tekanan tinggi, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan sebagai perawat gawat darurat.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang perawat gawat darurat adalah bahwa mereka hanya bertugas untuk memberikan pertolongan pertama saat ada keadaan darurat saja, padahal sebenarnya mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan yang lebih luas dalam menangani keadaan kritis serta merawat pasien di unit gawat darurat.

Ekspektasi yang salah adalah menganggap perawat gawat darurat selalu harus bertindak dengan cepat dan tanpa kelelahan. Realitanya, mereka juga rentan kelelahan fisik dan mental karena tuntutan pekerjaan yang intens serta harus siap menghadapi situasi darurat kapan pun.

Perbedaan dengan profesi lain yang mirip, seperti paramedis, adalah perawat gawat darurat memiliki pemahaman yang lebih dalam tentang asuhan keperawatan dan juga dapat melakukan tindakan medis yang lebih kompleks. Sementara paramedis lebih fokus pada pertolongan pertama dan evakuasi ke rumah sakit.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Keperawatan Darurat
Kesehatan Masyarakat
Kebidanan
Pendidikan Keperawatan
Psikologi Klinis
Sains Keperawatan
Manajemen Kesehatan
Teknik Biomedis
Terapi Okupasi
Farmasi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

RS Cipto Mangunkusumo (RSCM)
RS Pondok Indah
RS Siloam
RS Pusat Pertamina
RS Jakarta Medical Centre (JMC)
RS Mitra Keluarga
RS Premier Bintaro
RS MMC Kuningan
RS Medistra
RSUD Tarakan