Pekerjaan sebagai Retail Loss Prevention Officer bertanggung jawab dalam mencegah dan mengurangi kerugian kehilangan barang di toko.
Tugas utama meliputi memantau dan mengawasi kegiatan di toko, memeriksa dan memantau CCTV, serta melakukan penangkapan terhadap pelaku kejahatan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penyusunan laporan kejadian, kerja sama dengan pihak keamanan, dan memberikan pelatihan kepada karyawan mengenai pencegahan kehilangan barang.
Profil orang yang cocok untuk pekerjaan sebagai Retail Loss Prevention Officer adalah seseorang yang berani, tangguh, dan memiliki kemampuan fisik yang baik untuk menghadapi situasi yang mungkin timbul dalam menjaga keamanan dan mencegah kehilangan di toko atau pusat perbelanjaan.
Seorang Retail Loss Prevention Officer juga harus memiliki keterampilan observasi yang tajam, kemampuan analisis, dan kedisiplinan yang tinggi dalam mematuhi prosedur keamanan yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
Jika kamu adalah seorang yang tidak perhatian terhadap detail, tidak memiliki kemampuan pengamatan yang kuat, dan tidak percaya diri dalam menghadapi konflik, kemungkinan kamu tidak cocok sebagai Retail Loss Prevention Officer.
Miskonsepsi tentang profesi Retail Loss Prevention Officer adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan pemantauan CCTV dan menjaga keamanan toko. Namun, realitanya pekerjaan ini melibatkan analisis data, investigasi kecurangan, serta kerjasama dengan pihak kepolisian.
Salah satu perbedaan dengan profesi yang mirip seperti security guard adalah bahwa Retail Loss Prevention Officer memiliki tanggung jawab khusus dalam menganalisis dan mengurangi kerugian dari kecurangan internal maupun eksternal. Sementara security guard lebih bertanggung jawab dalam menjaga keamanan dan mencegah akses yang tidak sah.
Sebuah ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa Retail Loss Prevention Officer hanya akan menghadapi pencurian oleh pelanggan. Kenyataannya, mereka juga harus menghadapi kasus kecurangan yang dilakukan oleh karyawan toko, seperti pencurian aset dan kecurangan dalam manajemen persediaan.