Spesialis Pengembangan Koleksi

Sebagai spesialis pengembangan koleksi, pekerjaan saya melibatkan penelitian dan analisis tren terbaru dalam industri fashion dan mengidentifikasi potensi produk yang dapat ditambahkan ke koleksi kami.

Saya juga bertanggung jawab untuk berkomunikasi dengan tim desain dan pemasaran, serta pemasok dan produsen, untuk mengatur produksi dan pengiriman produk baru.

Selain itu, saya juga berperan dalam mengawasi performa penjualan koleksi kami, menganalisis data penjualan, dan membuat rekomendasi untuk pengembangan koleksi di masa depan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Spesialis Pengembangan Koleksi?

Seorang yang kreatif, memiliki pengetahuan mendalam tentang tren dan selera pasar, serta mampu melakukan analisis risiko akan cocok dengan pekerjaan sebagai Spesialis Pengembangan Koleksi.

Untuk dapat sukses dalam pekerjaan ini, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan negosiasi yang baik dan dapat bekerja dengan berbagai pihak terkait seperti pemasok dan desainer.

Jika kamu tidak memiliki minat yang kuat dalam bidang seni dan tidak memiliki pengetahuan yang baik dalam hal mengenali nilai dan keaslian suatu karya seni, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang Profesi Spesialis Pengembangan Koleksi adalah bahwa pekerjaannya hanya mengatur dan mengelola buku. Namun, dalam realita, tugasnya mencakup pengembangan dan pengelolaan koleksi bahan pustaka yang lebih luas, termasuk media digital.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Pustakawan, adalah bahwa Spesialis Pengembangan Koleksi lebih fokus pada pemilihan, pemanfaatan, dan pengembangan koleksi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan minat pengguna, sedangkan Pustakawan memiliki tugas yang lebih beragam, seperti memberikan layanan pengguna dan mengelola operasional perpustakaan.

Ekspektasi yang salah tentang Profesi Spesialis Pengembangan Koleksi adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan membaca dan menikmati buku. Namun, sebenarnya, seorang spesialis harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang tren pustaka, minat pembaca, dan kebutuhan pengguna untuk mampu mengembangkan dan memilih koleksi yang relevan dan bermanfaat.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ilmu Perpustakaan
Studi Media dan Informasi
Arsitektur Informasi
Desain Komunikasi Visual
Komunikasi dan Jaringan Digital
Sains Informasi Geografis
Teknologi Informasi
Studi Museum
Seni Rupa
Manajemen Sumber Daya Informasi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Astra International Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Telkom Indonesia Tbk
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
PT Pertamina (Persero)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Indosat Tbk