Ahli kebijakan pertahanan internasional adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pemahaman mendalam tentang isu-isu keamanan dan pertahanan global.
Tugas utamanya adalah menganalisis dan mempelajari kebijakan, strategi, dan tindakan pertahanan yang dilakukan oleh negara-negara di seluruh dunia.
Selain itu, ahli kebijakan pertahanan internasional juga bertanggung jawab dalam memberikan saran dan rekomendasi kepada pemerintah dan organisasi terkait untuk meningkatkan keamanan dan stabilitas dunia.
Seorang ahli kebijakan pertahanan internasional harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang politik internasional, konflik militer, dan strategi pertahanan negara.
Kemampuan analisis yang kuat dan kecepatan mengambil keputusan yang tepat juga menjadi kualitas penting bagi orang yang cocok dengan pekerjaan ini.
jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang mendalam tentang politik dan kebijakan internasional, maka kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Kebijakan Pertahanan Internasional adalah bahwa mereka hanya akan fokus pada pembuatan kebijakan yang menguntungkan negara mereka, padahal sebenarnya mereka harus mempertimbangkan keseimbangan kepentingan global dan kerjasama internasional.
Ekspektasi salah tentang profesi ini adalah bahwa mereka akan memiliki pengaruh langsung dalam keputusan militer, padahal peran mereka lebih banyak dalam analisis kebijakan dan memberikan saran kepada pejabat yang memiliki wewenang dalam pengambilan keputusan akhir.
Perbedaan utama dengan profesi yang mirip, seperti ahli strategi militer, adalah bahwa Ahli Kebijakan Pertahanan Internasional lebih fokus pada aspek politik dan kebijakan, sedangkan ahli strategi militer lebih fokus pada perencanaan dan pelaksanaan operasional dalam konteks militer.