Analis Media Sosial

  Profil Profesi

Tugas Analis Media Sosial adalah melakukan analisis terhadap data dan informasi yang terkait dengan aktivitas pengguna di media sosial.

Mereka akan menganalisis tren, pola perilaku pengguna, sentimen, dan kinerja konten untuk memberikan wawasan dan rekomendasi kepada perusahaan untuk meningkatkan strategi pemasaran dan komunikasi di media sosial.

Selain itu, Analis Media Sosial juga bertanggung jawab untuk memantau dan melakukan pelaporan terkait performa kampanye, produktivitas tim, serta mencari peluang dan ancaman di media sosial yang dapat mempengaruhi citra perusahaan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Analis Media Sosial?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Analis Media Sosial adalah seseorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang media sosial, kemampuan analisis data yang kuat, dan mampu mengambil keputusan yang strategis berdasarkan hasil analisis data.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak memiliki minat atau pemahaman yang mendalam tentang media sosial dan tidak memiliki kemampuan analisis yang kuat, kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan analis media sosial.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi: Seorang Analis Media Sosial diharapkan hanya menghabiskan waktu di media sosial tanpa bekerja secara intensif. Realita: Seorang Analis Media Sosial harus memiliki kemampuan analisis yang mendalam untuk mengumpulkan data dan memberikan wawasan yang berharga kepada perusahaan atau klien.

Ekspektasi: Analis Media Sosial dianggap hanya bertanggung jawab untuk membuat postingan yang viral atau populer. Realita: Seorang Analis Media Sosial harus mampu mengidentifikasi tren, melakukan analisis kompetitor, dan mengembangkan strategi berdasarkan data yang ditemukan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip: Analis Media Sosial berfokus pada analisis data dan tren di media sosial, sementara Content Creator bertanggung jawab untuk membuat konten yang menarik dan kreatif di media sosial. Meskipun keduanya terkait dengan media sosial, peran dan tanggung jawab mereka berbeda.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ilmu Komunikasi
Public Relations
Digital Marketing
Teknik Informatika
Psikologi
Sosiologi
Jurnalisme
Bisnis dan Manajemen
Statistik
Bahasa dan Sastra Inggris

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Tokopedia
Gojek
Traveloka
Bukalapak
Shopee
Kompas Gramedia
Telkom Indonesia
XL Axiata
Indosat Ooredoo
Emtek Group