Seorang pendidik seksualitas bertanggung jawab untuk memberikan edukasi mengenai aspek-aspek seksualitas kepada individu atau kelompok.
Pekerjaan ini mencakup penyampaian informasi yang akurat dan terpercaya tentang anatomi tubuh, reproduksi, hubungan antarpribadi, perlindungan diri, dan hak-hak seksual.
Selain itu, pendidik seksualitas juga berperan dalam membimbing dan memberikan konseling mengenai isu-isu seksualitas yang mungkin dihadapi oleh individu atau kelompok yang mereka ajarkan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pendidik Seksualitas adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang baik tentang seksualitas, mampu berkomunikasi dengan baik, dan memiliki pemahaman yang mendalam tentang isu-isu seksualitas.
Karena pekerjaan ini melibatkan pembicaraan yang sensitif, seorang kandidat juga harus memiliki empati dan kepekaan terhadap kebutuhan dan pengalaman individu.
Jika kamu tidak nyaman berbicara terbuka tentang topik seksualitas dan tidak memiliki keterampilan komunikasi yang baik, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai pendidik seksualitas.
Miskonsepsi tentang profesi pendidik seksualitas adalah bahwa mereka hanya mengajarkan tentang hubungan seks dan reproduksi, padahal sebenarnya mereka juga memberikan informasi penting tentang kesehatan reproduksi, kesetaraan gender, dan pemahaman tentang kehidupan seksual yang sehat.
Ekspektasi terhadap pendidik seksualitas adalah mereka akan secara langsung memberikan panduan dan solusi untuk masalah seksual, padahal tugas mereka lebih kepada memberikan pengetahuan dan pemahaman untuk membuat keputusan yang baik mengenai seksualitas.
Profesi pendidik seksualitas berbeda dengan profesi yang mirip seperti konselor seksual atau terapis seks yang secara khusus bekerja dengan individu atau pasangan dalam mengatasi masalah seksual. Pendidik seksualitas lebih fokus pada pendidikan dan pencegahan, serta memberikan dukungan kepada individu atau kelompok dalam memahami seksualitas dengan baik.