Sebagai peneliti pasca-doktoral di lembaga riset, pekerjaan utama adalah melakukan penelitian ilmiah di bidang tertentu dan menghasilkan publikasi.
Tugas harian meliputi merancang dan melaksanakan eksperimen, mengumpulkan dan menganalisis data, serta menulis laporan penelitian dan paper.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan aktif berpartisipasi dalam seminar dan konferensi ilmiah, menjalin kerjasama dengan peneliti lain, dan memantau perkembangan terbaru di bidang penelitian.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan sebagai peneliti pasca-doktoral di lembaga riset adalah seseorang yang berdedikasi, memiliki pengetahuan yang mendalam di bidangnya, serta mampu melakukan penelitian independen dengan kemampuan analisis yang baik.
Seorang peneliti pasca-doktoral juga perlu memiliki kemampuan penulisan publikasi ilmiah yang baik dan dapat bekerja dalam tim multidisiplin dengan baik.
Jika kamu tidak memiliki minat yang kuat dalam melakukan penelitian mendalam, kurang memiliki kemampuan dalam menganalisis data, dan tidak memiliki ketekunan dalam menghadapi tantangan penelitian, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai peneliti pasca-doktoral di lembaga riset.
Miskonsepsi tentang profesi peneliti pasca-doktoral di lembaga riset adalah bahwa mereka hanya melakukan penelitian tanpa ada tuntutan pekerjaan lainnya. Namun, kenyataannya seorang peneliti pasca-doktoral juga memiliki tanggung jawab administratif dan menghadiri pertemuan serta konferensi.
Ekspektasi tentang karier peneliti pasca-doktoral seringkali adalah mereka akan langsung mendapatkan posisi permanent atau menjadi profesor di universitas. Namun, kenyataannya persaingan dalam dunia akademik sangat ketat, sehingga tidak semua peneliti pasca-doktoral langsung mendapatkan posisi tersebut.
Perbedaan antara peneliti pasca-doktoral dengan profesi yang mirip, seperti asisten peneliti, terletak pada tingkat kemandirian dan tingkat keahlian yang lebih tinggi. Peneliti pasca-doktoral memiliki gelar doktor dan biasanya memiliki proyek penelitian independen, sedangkan asisten peneliti umumnya merupakan posisi entry-level dengan tugas yang lebih terbatas dan bantuan dalam proyek penelitian yang sedang berlangsung.